Kutacane (Waspada Aceh) – Pasca bencana angin kencang disertai hujan yang melanda wilayah Kabupaten Aceh Tenggara, kini sedikitnya 91 rumah dilaporkan mengalami kerusakan.
Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tenggara, mulai menyalurkan bantuan masa panik untuk 91 kepala keluarga (KK) korban angin kencang tersebut, kata Sekretaris Dinas Sosial Aceh Tenggara, Faisal, kepada Waspadaaceh.com, Senin(28/9/2020).
Penyaluran bantuan dalam masa panik ini, kata Faisal, dimulai dari Kecamatan Bambel sebanyak 38 KK, Lawe Sumur 42 KK dan terakhir di Kecamatan Lawe Alas 11 KK.
Berita Terkait: Angin Kencang dan Hujan Deras Rusak Puluhan Rumah di Agara
Dia menambahkan, sebelum memberikan bantuan kepada korban, terlebih dahulu Dinas Sosial dan BPBD berkoordinasi tentang verifikasi data, guna memastikan jumlah korban yang layak memperoleh bantuan masa panik.
“Penyaluran bantuan ini akan terus berlangsung hingga dipastikan semua korban akibat angin kencang menerima bantuan berupa sembako, seperti beras, mie instans, ikan sardine, minyak goreng, dan air mineral,” jelas Faisal.
Di tempat terpisah, Wakil Bupati Aceh Tenggara, Bukhari, mengatakan kepada Waspadaaceh.com, pihaknya telah memberi instruksi kepada Dinas Sosial agar sebelum penyaluran bantuan, terlebih dahulu melakukan pendataan secara akurat.
“Agar secepat nya mendata para korban bencana tersebut, dan memberikan bantuan masa panik secepatnya. Sementara itu kerugian yang dilaporkan diperkirakan ratusan juta rupiah,” ungkap Bukhari. (Sopian)