Banda Aceh (Waspada Aceh) – Sejak sepekan harga telur mengalami kenaikan di Aceh. Namun Pemerintah Aceh melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh memastikan stok telur aman.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh Mohd Tanwier mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Menteri Perindustrian dan Perdagangan terkait kestabilan harga sembako di Provinsi Aceh.
“Distribusi tidak ada masalah, kenaikan harga telur juga tidak hanya dialami Provinsi Aceh, tapi juga secara nasional,” kata Mohd Tanwier kepada Waspadaaceh.com, Senin (5/12/2022).
Untuk menjaga kestabilan harga, Pemerintah Aceh juga telah menggelar pasar murah. Pihaknya berharap upaya yang dilaksanakan untuk menggelar pasar murah tersebut untuk membantu masyarakat agar memperoleh kebutuhan sembako dengan harga terjangkau.
Sebelumnya, kata Mohd Tanwier, pemerintah Aceh juga telah memberikan bantuan atau subsidi ongkos angkut kepada distributor di sektor bahan pangan.
Lanjutnya, kegiatan subsidi ongkos angkut ini untuk komoditi bahan pangan yang berpengaruh terhadap kenaikan angka inflasi, seperti bawang merah, telur ayam, gula pasir, minyak goreng curah, beras lokal dan lainnya. (*)
