Nagan Raya (Waspada Aceh) – Pekerja Sosial Pendamping Keluarga Harapan (PKH) menemukan bocah penderita jantung bocor di Nagan Raya, Jumat (28/9/2018).
Bocah malang itu adalah Haris Habibal Umam, 6, anak pasangan Abdul Munir,32, ibu Rajidah, 31. Sang ayah buruh lepas di perkebunan, sementara ibunya hanyalah IRT, yang beralamat di Desa Gunong Pungki Dusun Tutu Balok Kecamatan Tadu Raya Kabupaten Nagan Raya.
Pekerja Sosial PKH, Abdul Samad, kepada Waspadaaceh.com mengatakan, Haris merupakan anak penerima manfaat PKH. Penyakit yang dideritanya itu diketahui setelah adanya home visit (kunjungan ke rumah) keluarga penerima manfaat PKH tersebut.
Menurut Rajidah, saat kambuh anaknya mudah lelah, bibir dan kuku menghijau, serta anak susah bernafas.
“Saat ini tidak kami bawa tempat berobat lagi karena saran dari RSUZA anak harus operasi di Jakarta. Karena tidak ada biaya, selama ini kami bawa ke dukun saja,” terang Rajidah lirih.
Haris hanya menyendiri di rumah, sesekali keluar hanya di halaman rumah, tak bisa bermain dengan anak seusianya karena mudah lelah dan sulit bernafas.
Orang tua anak tersebut sangat berharap uluran tangan dermawan untuk keringanan berobat Haris. Bagi yang berminat memberikan donasi, bisa melalui nomor rekening BRI: 3966-01007044-52-7, An. Rajidah (ibunya) atau rekening Bank Aceh pendamping sosial: 06502416601973 (Samad). (Cb07)
