Selasa, April 30, 2024
Google search engine
BerandaAcehOrmas Islam Aksi Damai, Tuntut Janji Wali Kota Berantas Maksiat

Ormas Islam Aksi Damai, Tuntut Janji Wali Kota Berantas Maksiat

Lhokseumawe (Waspada Aceh) – Ratusan anggota Front Pembela Islam (FPI) dan Ormas (organisasi kemasyarakatan) Islam lainnya, menggelar aksi damai di halaman Kantor Wali Kota Lhokseumawe, Senin (25/11/2019), menuntut janji Suadi Yahya untuk membrantas maksiat yang kian merajalela.

Wali Kota Lhokseumawem Suadi Yahya, menurut mereka, pernah menandatangani kesepakatan bersama untuk memberantas maksiat dan menegakkan syariat Islam.
Pengunjukrasa juga mendesak pejabat di jajaran Pemko Lhokseumawe agar segera menertibkan tempat wisata dan tempat umum lainnya yang rawan terjadinya maksiat.

Aksi damai yang dimulai Pukul 11.00 WIB itu, membuat aparat kepolisian dan petugas Satpol PP bersiaga, membentuk barisan pagar betis di pintu masuk kantor wali kota setempat.

Salah seorang penggerak Ormas Islam sekaligus Pimpinan Dayah Darul Mujahidin, Teungku Muslim At-Thahiri mengatakan, Wali Kota Yahya Suadi Yahya pernah menandatangani kesepakatan bersama di Masjid Islamic Center, beberapa waktu lalu.

Kesepakatan itu berisi janji wali kota akan serius memberantas maksiat dan menegakkan syariat Islam. Pasca kesepakatan itu, justru yang terjadi malah pembiaran terjadinya perbuatan maksiat di berbagai tempat umum yang terbuka.

Selama ini, pemerintah terkesan membiarkan maksiat kian merajalela di sejumlah tempat wisata.

“Karena maksiat kian merajalela tanpa ada upaya menertibkan. Maka kami datang kemari untuk menagih janji Suadi Yahya selalu wali kota. Jangan menjadi orang munafik dan harus tepati janjinya berantas maksiat,” kata Teungku Muslim At-Thahiri.

Hal senada juga disampaikan salah seorang pimpinan dayah lain, Abi Ahmad Sulaiman. Dalam orasinya, Abi mengatakan, kedatangan Ormas Islam dengan niat baik dan damai serta hanya ingin menagih janji wali kota dan memperingatkannya agar tidak membiarkan maksiat merajalela.

“Kalau wali kota tidak memenuhi janjinya memberantas maksiat, maka kami akan turun tangan sendiri untuk memberantas maksiat di berbagai tempat yang menjadi sarangnya,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Muhammad Yusuf dan Sekda Kota T. Adnan, menemui massa Ormas Islam untuk berdialog. Karena mendapat respon positif, akhirnya massa pun langsung membubarkan diri dengan aman.

Wakil wali kota menuturkan bahwa Wali Kota Lhokseumawe, Suadi Yahya, tidak berada di tempat karena sedang menjenguk ibunya yang sakit dirawat di Rumah Sakit PT. Arun. ( b16)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER