Rabu, Mei 8, 2024
Google search engine
BerandaNova Sesalkan “Pendudukan” Rumah Dinas Wagub oleh Edi Obama

Nova Sesalkan “Pendudukan” Rumah Dinas Wagub oleh Edi Obama

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, sangat menyesalkan “pendudukan” rumah dinas Wakil Gubernur di bilangan Blang Padang Banda Aceh oleh Edi Obama dan kelompoknya sejak, Senin malam (13/04/2020).

“Aksi tersebut sudah anarkis dalam situasi masa darurat COVID-19 ini,” kata Nova Iriansyah, memberi keterangan via Watts Apps khusus kepada Waspadaaceh.com, Selasa (14/04/2020), terkait “pendudukan” rumah dinas wakil gubernur tersebut.

Terkait soal utang piutang yang dituduhkan Edi Obama, salah satu Tim Sukses (Times) Gubernur Irwandi – Nova, di Bireuen, saat Pilgub (pemilihan gubernur) Aceh ketika itu, Plt Gubernur mengatakan, dia tidak ada sangkut-pautnya dengan urusan utang piutang tersebut.

“Saya tegaskan bahwa saya tidak ada sangkut paut dengan hutang piutang yang dituduhkan tersebut. Jadi tidak benar saya ada berhutang,” tegas Nova Iriansyah.

Untuk membuktikan pernyataannya itu, Nova mempersilahkan kepada oknum-oknum tersebut untuk menggugat ke pengadilan. “Silahkan gugat ke pengadilan,” kata Nova.

Berita Terkait: Usai Duduki Rumah Dinas Wagub Aceh, Edi Obama Akan Tempuh Jalur Hukum

Di balik itu semua, Nova Iriansyah yang juga Ketua DPW Partai Demokrat Aceh,  menduga ada agenda politik tertentu dengan maksud untuk menjatuhkan Plt. Gubernur sebelum pelaksanaan Pilkada (pemilihan kepala daerah).

“Jadi ini semua adalah gerakan bersifat politis. Saya minta kepada para oknum yang ingin duduk di kekuasaan, silahkan ikut Pilkada,” tegas Nova.

Plt Gubernur Aceh mengaku sudah meminta pihak kepolisian untuk mengambil langkah-langkah sesuai protokol yang berlaku terutama protokol COVID-19.

Pendudukan rumah dinas Wakil Gubernur Aceh ini dilaporkan sejak Senin malam (13/4/2020). Petugas kepolisian sempat membubarkan aksi Edi Obama ini. Namun, seperti yang terekam dalam video, sempat terjadi dialog antara aparat kepolisian dengan Edi Obama.

Dalam dialog itu, Edi Obama yang ditemani Syamsul Bahri alias Tiyong, Anggota DPRA yang kini Ketua PNA Aceh, menjelaskan ingin bertemu dengan Plt Gubernur Aceh.

Edi Obama juga menjelaskan bahwa Irwandi-Nova saat Pilkada lalu sempat berutang kepada dirinya sebesar Rp8 miliar. Menurutnya uang itu sampai sekarang belum dilunasi hingga dia datang ke rumah dinas Wakil Gubernur untuk menangih utang tersebut.

Selasa sang tadi, orang-orang yang “menduduki” rumah dinas Wakil Gubernur Aceh sepertinya sudah membubarkan diri. Ada ratusan petugas Brimob yang berjaga-jaga dan mengawal rumah dinas Wakil Gubernur Aceh tersebut. (Aldin NL)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER