Calang (Waspada Aceh) – Satu unit bangunan mushalla yang baru siap dibangun di lokasi wisata Danau Laot Bhee di Aceh Jaya, mengalami kerusakan setelah terbakar.
Musallah yang berada di wilayah sengketa perbatasan antara Desa Gunong Buloh, Kecamatan Panga dengan Desa Neubok Padang dan Desa Kubu, Kecamatan Teunom, diduga sengaja dibakar oleh orang tak dikenal (OTK).
“Ini perbuatan tercela, dan patut diusut tuntas,” ujar Maimun Panga, Ketua Tim Independent Khusus Tapal Batas Panga, kepada sejumlah wartawan, Selasa (23/2/2020) di Panga.
Menurutnya, ini teror yang tidak beradab. Pasalnya, mushalla sebagai sarana ibadah yang dibakar itu baru saja dibangun.
“Kita marah, karena sudah kelewatan. Kami minta pihak kepolisian untuk menangkap pelaku,” ujar Maimun.
Maimun mengungkapkan, jika pembangunan mushalla itu terkait tapal batas, semua pihak silakan melihat peta Kabupaten Aceh Jaya yang tertempel di semua instansi di Aceh Jaya.
“Bangunan mushalla itu untuk beribadah bagi setiap muslim yang mengunjungi destinasi wisata tersebut. Jika disangkut pautkan dengan tapal batas, silakan cek peta wilayah Aceh Jaya yang ditempel di setiap instansi di Aceh Jaya,” cetusnya
“Saya duga, ini teror terhadap Islam dan pelakunya harus segera ditangkap,” pungkasnya. (Zammil)