Sabtu, Mei 18, 2024
Google search engine
BerandaDiduga Akibat Limbah Udang Vaname, Ratusan Ikan Mati di Sungai Peuneuha

Diduga Akibat Limbah Udang Vaname, Ratusan Ikan Mati di Sungai Peuneuha

Calang (Waspada Aceh) – Ratusan ikan berbagai jenis di Sungai Peuneuhan, Desa Kuala, Kecamatan Indra Jaya, Aceh Jaya, mendadak mati terapung, diduga akibat limbah dari tambak udang vaname.

“Kematian ratusan ikan di Sungai Peuneuhan tersebut sudah terjadi sejak tiga hari yang lalu, diduga akibat limbah dari tambak udang vaname,” ujar Ketua Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Aceh, Anwar Anas, saat menghubungi Waspadaaceh.com, Selasa (23/2/2021).

Dia meminta pihak terkait untuk meninjau lokasi matinya ikan tersebut yang kini mulai menimbulkan keresahan di kalangan warga sekitar.

“Kita meminta Pemkab Aceh Jaya membentuk tim bersama untuk meninjau lahan tambak yang membuang limbah ke sungai. Bila perlu, tambak yang bandel harus diberi sanksi. Bupati harus tegas kepada dinas terkait yang lalai dalam menyosialisasikan masalah tambak,” ujarnya.

Dia juga meminta tindak lanjut Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Jaya atas kunjungan ke usaha-usaha tambak beberapa waktu yang lalu terkait tambak yang masih belum ada IPAL nya.

Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Jaya, Fitri Maya Lisa, saat dikonfirmasi mengaku sudah dua kali meninjau lokasi tambak ikan dan udang di sejumlah lokasi dalam Kabupaten Aceh Jaya.

Peninjauan tersebut dilakukan atas laporan masyarakat karena diduga sudah mencemarkan lingkungan serta belum adanya izin tambak.

“Kita malah sudah dua kali turun ke lokasi. Pertama pada akhir tahun 2020 dan kedua awal tahun 2021 kemarin,” kata Fitri Maya Lisa.

Sementara lokasi tambak udang vaname yang berbeda di Gampong Kuala Kecamatan Indra Jaya, terdapat pengelola yang telah membangun tambak 12 Petak dan telah panen sebanyak empat petak.

“Tambak yang ada di Gampong Kuala saat kami tinjau kemarin tidak ada izin IPAL yang memenuhi standar. Hanya berupa parit yang dibuat untuk mengalirkan air buangan tambak yang bermuara langsung ke sungai di sekitar lokasi tambak tersebut,” kata Fitri Maya Lisa. (Zammil)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER