Banda Aceh (Waspada Aceh) – Massa yang melakukan aksi demo di Kantor Gubernur Aceh, Selasa kemarin (17/7/2018) merasa ditipu oleh pihak yang mengajak mereka ke Banda Aceh.
Awalnya, sejumlah massa diajak oleh beberapa orang di wilayah Aceh Barat dan Langsa untuk hadir ke Banda Aceh melaksanakan zikir di Masjid Raya Baiturrahman. Mereka diimingi berangkat ke Banda Aceh secara gratis dan ditanggung biaya makannya.
Sejumlah massa yang didominasi ibu-ibu dan diantaranya membawa anak dan bayi tersebut, mengaku tidak tahu akan dibawa menuju ke Kantor Gubernur untuk melakukan demo yang meminta Irwandi Yusuf dibebaskan.
Massa berkumpul di Kantor Gubernur sejak Selasa siang hingga malam masih bertahan. Aksi tersebut mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian.“Kami dari Aceh Barat merasa ditipu. Kami masih bertahan hingga malam karena tidak ada ongkos untuk balik. Awalnya kami ke Banda Aceh diajak berzikir tapi rupanya sampai di sini diajak demo, tau begini kami tidak pergi,” terang salah seorang massa yang enggan disebut namanya.
Selain massa dari Aceh Barat, massa dari Langsa juga mengaku mendapat perlakukan yang sama. Mereka merasa ditipu oleh pihak yang mengajak mereka ke Banda Aceh.
Dari pantauan Waspada aceh.com di lapangan, para pendemo dini hari tadi sudah meninggalkan kantor Gubernur Aceh. Namun belum diketahui, siapa yang membiayai para pendemo itu pulang ke kampungnya masing-masing. (b01)
