Medan–Pemprov Sumatera Utara (Sumut) membentuk tim penyelamat warga Sumut yang mengalami kesulitan dan berada di pengungsian di Wamena, Papua. Tim ini dikirim untuk memastikan kondisi warga Sumut di sana pasca kerusuhan yang terjadi pada September 2019.
“Sudah ada tim untuk penanganan warga Sumut di Wamena,” kata Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, di Medan, Rabu (2/10/2019), usai pembukaan Rapat Koordinasi seluruh Pemda di Sumut yang digelar di Kantor Bank Indonesia (BI) Sumut.
Mantan Pandam I/BB dan Pangkostrad ini mengatakan, tim itu langsung di bawah koordinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut.
“Tim akan segera bekerja. Tim akan berangkat ke Papua untuk memberikan dukungan dan bantuan yang dibutuhkan warga Sumut di sana,” ujarnya.
Gubernur mengaku belum mendapat data jumlah warga Sumut di Wamena atau yang berada di pengungsian sementara. Yang pasti, ujar Edy Rahmayadi, Pemprov Sumut berupaya semaksimal mungkin melindungi warga di Wamena.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut, Riadil Akhir Lubis menyebutkan, pada Kamis (3/10/2019) Pemprop Sumut akan mengirimkan tim perdana ke Wamena.
“Insha Allah besok tim perdana dari BPBD dan Dinsos (Dinas Sosial) akan berangkat ke Wamena,” ujarnya.
Tim akan mendata warga Sumut dan memastikan kondisi dan kebutuhan masyarakat itu di Wamena.
“Hasilnya akan dilapotkan ke Gubernur Sumut untuk tindak lanjut penanganannya,” ujar Riadil. (sulaiman achmad)
