Langsa (Waspada Aceh) – Kadis Pertanian dan Perkebunan Aceh, Ir. Cut Huzaimah, MP mengatakan, kegiatan pasar tani sebagai sarana bagi petani dan pelaku usaha untuk memasarkan langsung produk-produknya. Dia mengharapkan pasar tani dapat mengurangi mata rantai pasar serta membangun jaringan pemasaran yang lebih luas.
Hal itu disampaikan Cut Huzaiman pada acara Road Show Pasar Tani Aceh 2022 di Lapangan Belakang Gampong Jawa Kecamatan Langsa Kota, Selasa (4/10/2022). Kegiatan ini diselenggarakan Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh bersama Pemerintah Kota Langsa melalui Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Kota Langsa.
Kadistanbun menyebutkan, kegiatan pasar tani ini berkolaborasi bersama para pelaku usaha dan kelompok tani dan UMKM yang dilakukan sebagai sarana para petani dan pelaku usaha bidang pertanian, hortikultura dan perkebunan untuk mempromosikan produk-produk hasil pertaniannya.
“Alhamdulillah, kegiatan Road Show Pasar Tani Aceh ini diikuti sebanyak 66 peserta, yang terdiri dari Kelompok Tani dan UMKM yang ada di Kota Langsa. Ada aneka produk olahan basah dan kering serta sayuran, tumbuhan dengan harga jual lebih murah di bawah harga pasar,” jelasnya.
Cut Huzaimah juga mengajak masyarakat untuk lebih mengutamakan belanja dari hasil tanaman petani lokal dan UMKM ketimbang beli dari produk luar daerah. Hal itu dilakukan guna membantu masyarakat, teman dan mempromosikan daerah sendiri.
Pj Wali Kota Langsa diwakili Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemko Langsa, Ali Musafah, saat membuka kegiatan Road Show Pasar Tani mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Langsa mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas dukungan atas terselenggaranya kegiatan itu oleh Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh.
Semoga kegiatan tersebut menjadi pilot project di Kota Langsa dan Pasar Tani itu perdana digelar Kota Langsa. (*)
