Minggu, Mei 19, 2024
Google search engine
BerandaKadiskes Aceh: 22 Positif Corona, Bukan 45 Orang

Kadiskes Aceh: 22 Positif Corona, Bukan 45 Orang

Banda Aceh ( Waspada Aceh) – Kadis Kesehatan (Kadiskes) Aceh, dr Hanif, memastikan jumlah pasien positif COVID-19 hasil rapid test di kabupaten/kota se Aceh sebanyak 22 orang, bukan 45 orang seperti berita yang beredar luas di media daring.

“22 Positif,” tulis Kadiskes Aceh, Hanif, menjawab pertanyaan via WattsApps Waspadaaceh.com, Selasa (28/04/2020), terkait polemik jumlah positif hasil rapid test yang dilaksanakan di beberapa Puskesmas di Aceh.

Namun, dr.Hanif tidak menyebutkan jumlah terbanyak dari 22 kasus positif hasil rapid test itu dari kabupaten/kota mana saja.

Kepada wartawan, sebelumnya Kadiskes Aceh ini mengatakan, semua pasien yang positif rapid test tersebut berstatus pasien dalam pengawasan (PDP). Namun, dia tidak menjawab berapa total orang yang sudah dilakukan pemeriksaan rapid test di seluruh Aceh.

Selain itu, Hanif juga menyebutkan, saat ini untuk pasien Aceh yang swabnya masih menunggu hasil pemeriksaan di laboratorium Balitbangkes sebanyak 45 orang. Sejauh ini hasilnya belum keluar.

“Yang kita periksa lab (pemeriksaan swab di Balitbangkes) belum ada hasil 45 (pasien). 45 itu yang kita periksa swab,” ujarnya.

Seperti diketahui, beberapa daerah kabupaten/kota di Aceh telah mengumumkan bahwa ada warganya yang positif Corona berdasarkan hasil rapid test, baru-baru ini, seperti Aceh Tamiang, Simeulue dan Kota Banda Aceh.

Dua Positif di Banda Aceh

Untuk kota Banda Aceh, Aminullah Usman, menjelaskan ada dua warga yang positif berdasarkan hasil pemeriksaan rapid test antara 20-25 April 2020.

Keduanya adalah satu warga Banda Aceh yang diperiksa di Puskesmas Jaya Baru dan satu lagi warga Aceh Besar yang diperiksa di Puskesmas Baiturrahman.

Menurut Aminullah, kedua warga tersebut saat ini sedang menjalani isolasi mandiri dan sudah diambil sampel swab untuk dilakukan pemeriksaan PCR agar hasilnya lebih akurat.

“Nanti begitu hasil tes swab-nya keluar akan kita umumkan segera ke publik,” jelas Aminullah. (b01)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER