Banda Aceh (Wasapada Aceh) – Aceh berduka. Dalam satu hari, tiga ulama besar meninggal dunia. Mereka adalah Tgk H Usman bin Ali atau Abu Kuta Krueng, Aba H Asnawi bin Tgk Ramli atau Aba Asnawi Lamno.
Keduanya wafat pada Kamis (13/2/2025) di lokasi yang berbeda.
Abu Kuta Krueng, pimpinan Pondok Pesantren Dayah Darul Munawwarah Kuta Krueng, Pidie Jaya, meninggal dunia di RSUD dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh sekitar pukul 04.30 WIB setelah beberapa hari menjalani perawatan intensif.
Sementara itu, Aba Asnawi Lamno, pimpinan Pondok Pesantren Budi Mesja Lamno, juga berpulang pada hari yang sama sekitar pukul 09.45 WIB.
Kabar duka ini menjadi kehilangan besar bagi masyarakat Aceh, terutama bagi santri dan umat Islam yang selama ini mendapat bimbingan dan ilmu dari dua ulama tersebut.
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, turut menyampaikan belasungkawa dalam acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Besar periode 2025–2030 di Jantho Sport City (JSC), Kota Jantho.
“Kami sangat berduka atas kehilangan tiga ulama besar yang telah berjasa menyebarkan ilmu dan kebaikan di Aceh. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah mereka, mengampuni dosa-dosa mereka, dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Kepada keluarga yang ditinggalkan, kami doakan agar diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi masa sulit ini,” ujarnya.
Kepergian ulama besar ini menjadi pengingat bagi masyarakat Aceh untuk terus menjaga dan melanjutkan warisan keilmuan serta nilai-nilai keislaman yang telah mereka ajarkan. (*)