Aceh Utara (Waspada Aceh) – Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) bersama PT. Pema Global Energi (PGE) menyalurkan 4,5 ton beras dan sejumlah bantuan sembako lainnya untuk korban banjir di Aceh Utara, Selasa (4/1/2022).
Field Manager PGE, Ruzi Abd Muis, didampingi External Relation Coordinator, Agus Salim, menyampaikan, bantuan itu merupakan bukti kepedulian pihaknya terhadap masyarakat terdampak banjir yang bertetangga dengan lokasi perusahaan.
“Bantuan masa panik tersebut telah kita salurkan kesejumlah titik posko banjir, di antaranya di Kecamatan Tanah Luas, Matangkuli, Pirak Timu, Langkahan dan Kecamatan Lhoksukon. Kemudian akan disalurkan ke sejumlah lokasi pengungsian di desa-desa di kecamatan tersebut,” kata Ruzi Abd Muis.
Dia menambahkan, jumlah bantuan yang diserahkan selain beras, juga jenis sembako lainnya, berupa mie instan 200 kotak, telur 500 papan, air mineral 300 kotak, dan minyak goreng 500 liter.
“Kami berharap bantuan masa panik ini dapat meringankan beban masyarakat tetangga perusahaan yang terdampak banjir. Kami berharap dapat menjaga hubungan baik dan persaudaraan antara perusahaan dengan masyarakat yang sudah terjalin dengan sangat baik selama ini,” harapnya.
Sementara itu Keuchik Ampeh Kecamatan Tanah Luas, Murhadi, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan masa panik yang diserahkan oleh PGE. Bantuan itu, kata dia, sangat bermanfaat bagi warga yang saat ini bertahan di posko pengungsian.
“Bantuan ini sangat bermanfaat dan berharga bagi warga kami mengingat saat ini ratusan warga terpaksa mengungsi ke meunasah (surau) karena rumah mereka terendam banjir,” demikian Murhadi. (Syaiful).