Selasa, April 30, 2024
Google search engine
BerandaAcehBFLF Bagikan Baju Lebaran untuk Anak Pengungsi Rohingya

BFLF Bagikan Baju Lebaran untuk Anak Pengungsi Rohingya

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Yayasan Blood For Life Foundation (BFLF) Indonesia membagikan baju Lebaran sebagai bentuk menyambut kebahagiaan jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, kepada puluhan anak pengungsi Rohingya yang saat ini ditampung di Balai Meuseuraya Aceh (BMA), Senin (8/4/2024).

Ketua BFLF Indonesia, Michael Octaviano mengatakan, pihaknya memberikan satu setelan busana muslim yang terdiri dari rok, baju dan jilbab. Busana tersebut khusus diberikan kepada anak perempuan.

“Kita ingin menghadirkan kebahagiaan kepada anak-anak ditengah keterbatasan mereka,” ujarnya.

Kata Michael, sebagai sesama muslim tentunya seseorang sangat merindukan momentum merayakan Lebaran dengan suka cita. BFLF hadir untuk memberikan secercah kebahagiaan kepada mereka di pengungsian.

“Karena sebagai seorang anak sudah sewajarnya mereka bermain dan bahagia dalam menyambut Idul Fitri,” ujar Michael.

Michael berharap, semua pihak baik masyarakat maupun stakeholder dapat membantu para pengungsi. “Sudah seharusnya kita bisa berbagi dan peduli terhadap mereka,” ungkap Michael.

Bantuan busana yang di peroleh dari sahabat BFLF akan dibagikan juga kepada sejumlah anak penderita thalasemia yang sedang menjalani pengobatan di RSUDZA. Selain itu, pihaknya juga memberikan baju Lebaran kepada anak-anak di rumah singgah BFLF.

Tentang BFLF Indonesia

BFLF Indonesia adalah sebuah yayasan non-profit yang bergerak di bidang kesehatan dan kemanusiaan. Yayasan ini didirikan pada tahun 2010 dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam hal donor darah dan pengobatan thalasemia.

BFLF Indonesia telah banyak melakukan kegiatan sosial dan kemanusiaan, seperti donor darah massal, pengobatan gratis, penyedia rumah singgah, peduli Rohingya dan pemberian bantuan kepada korban bencana alam.

Yayasan ini juga aktif dalam mengkampanyekan pentingnya donor darah dan thalasemia kepada masyarakat. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER