Banda Aceh (Waspada Aceh) – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, menyampaikan bahwa PKS sangat terbuka dalam menerima masukan serta siap untuk bersinergi dengan para ulama dan elemen keumatan lainnya.
“Kami sangat terbuka serta sangat mengharapkan dapat bersinergi dengan para ulama di Aceh. Juga dengan MUI, Ormas Islam, pondok pesantren dan berbagai elemen keumatan lainnya dalam berbagai kepentingan,” ucap Syaikhu saat melakukan pertemuan dengan para tokoh dan ulama di Aceh, Kamis malam (27/05/2021).
Kata Ahmad Syaikhu, perjuangan di ranah politik yang saat ini PKS lakukan bukanlah suatu hal yang ringan, sehingga nasihat dari ulama sangat dibutuhkan.
“PKS menyadari perjuangan politik ini merupakan perjuangan yang berat dan penuh godaan. Oleh karenanya, kami membutuhkan nasihat dan bimbingan para ulama agar bisa istiqomah dalam melayani dan membela rakyat,” ungkap Syaikhu dalam pertemuan tersebut.
Syaikhu juga meminta dukungan serta doa dari para ulama dalam memperjuangkan beberapa RUU yang saat ini disuarakan oleh PKS, seperti RUU Perlindungan Tokoh Agama dan Simbol Agama, RUU Larangan Minuman Berakohol, dan RUU-PKS (Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual).
“Dalam hal ini PKS selalu siap dalam menyuarakan kepentingan umat di parlemen dalam bentuk UU. PKS saat ini juga sedang berjuang di luar pemerintahan secara demokratis dan konstitusional, mohon doa serta dukungannya. PKS akan terus mengawal hal tersebut,” tuturnya. (Cut Nauval Dafistri)
