Banda Aceh (Waspada Aceh) – Otoritas Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) di Blang Bintang, Aceh Besar, Angkasa Pura II, menyetujui permintaan penambahan jadwal penerbangan tujuan Banda Aceh-Kualanamu atau sebaliknya dalam rangka angkutan mudik lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Menurut Executive General Manager Angkasa Pura II Bandara SIM Damadi, maskapai penerbangan Lion Air telah meminta penambahan jadwal penerbangan rute Banda Aceh-Kualanamu untuk periode 2 – 8 April 2024.
“Permintaan tersebut sudah kami setuju untuk penambahan ekstra flight. Sementara ini baru dari Lion yang meminta ekstra flight,” tuturnya kepada Waspadaaceh.com, Kamis (4/4/2024).
Darmadi mengatakan untuk jadwal hari biasanya, Lion Air memiliki satu kali penerbangan dalam sehari, namun di momen lebaran ini meningkat menjadi dua kali penerbangan dalam sehari.
Lanjutnya, pihak berwenang juga berharap maskapai penerbangan lainnya akan menyusul untuk mengajukan penambahan jadwal penerbangan jika jumlah kursi yang tersedia melebihi kapasitas yang telah disiapkan.
“Biasanya Lion dari Kualanamu sehati jadwalnya satu kali, jadi nanti dalam sehari dua kali penerbangannya,” tuturnya.
Puncak angkutan mudik lebaran Idul Fitri di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda ini diperkirakan akan terjadi pada bulan April 2024
Adapun jumlah pesawat domestik yang akan beroperasi di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda sebanyak enam maskapai yakni Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Batik Air, Pelita Air dan Susi Air (perintis).
Kemudian untuk maskapai penerbangan internasional Air Asia, Firefly, Garuda Indonesia dengan rute Kuala Lumpur, Penang dan Jeddah.
Kemudian untuk rute domestik terdiri dari Jakarta, Kualanamu dan untuk perintis Kutacane, Sabang, Simeulue, Tapaktuan dan Gayo Lues.
Dia berharap kepada calon penumpang yang ingin memesan tiket pesawat agar memesannya jauh-jauh hari untuk memastikan ketersediaan kursi, dan pihaknya juga berharap agar penumpang datang lebih awal untuk menghindari ketinggalan pesawat, mengingat kemungkinan kemacetan di jalan. (*)
