Banda Aceh (Waspada Aceh) – Ketua Umum Rumah Keluarga Bersama (RKB), Wigit Bagoes Prabowo, menilai Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 2, Gibran Rangkabuming Raka menguasai tema saat debat Cawapres berlangsung, Jumat malam (22/12/2023).
Selama ini, kata Wigit, Gibran sering dianggap terlalu muda untuk jadi Cawapres, namun anggapan tersebut berubah setelah masyarakat menyaksikan debat Cawapres pertama. Karena Gibran bukan hanya mampu menguasai panggung debat, tetapi Gibran juga mengetahui persoalan bangsa dengan baik.
“Gibran sering dianggap anak bawang, dianggap belum terlalu paham persoalan bangsa dan masih terlalu muda jadi Wapres. Tapi saat debat, anggapan negatif masyarakat mulai berubah,” ujar Wigit sebagaimana dikutip dari tvOnenews.com, Senin (25/12/2023).
Karena itu, Wigit berharap kepada masyarakat untuk tidak memandang remeh Gibran dalam mengatasi permasalahan bangsa hanya karena umurnya baru 35 tahun. Menurutnya, Gibran lebih unggul memahami permasalahb bangsa dibandingkan dua Cawapres lainnya.
Wigit menjelaskan, bahwa Gibran dengan kritis dan detail menjelaskan segala isu bangsa saat ini dengan sederhana dan gamblang, seperti Ibu Kota Nusantara (IKN), investasi, masalah perkotaan, infrastruktur, perpajakan hingga soal yang sulit difahami Cawapres lain, seperti SGIE dan Carbon Capture and Storage
“Gayanya khas anak milenial, yakni kritis, langsung ke persoalan, tidak melebar. Tapi, seperti Liverpool, ia bisa juga menyerang lawannya dengan tajam,” beber Wigit yang mengibaratkan Gibran seperti tim Liverpool di Liga Inggris.
Wigit yakin dengan kualitas debat dari Gibran, masyarakat dapat menilai bahwa kemampuan dalam kepemimpinan bangsa tidak lagi melihat usia tapi juga pengetahuan dan mengatasi setiap persoalan bangsa. (*)
