Banda Aceh (Waspada Aceh) – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh berhasil keluar sebagai juara umum pada Olimpiade Agama, Sains, dan Riset (OASE) ke- I Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Tahun 2021.
Pada ajang tersebut, UIN Ar-Raniry Banda Aceh berhasil memperoleh 7 medali emas, 7 medali perak dan 4 medali perunggu. Sedangkan posisi kedua diraih UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dengan raihan 4 medali emas, 4 medali perak dan 2 medali perunggu.
Posisi ketiga berhasil diraih oleh UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dengan 2 medali emas, 2 medali perak dan 1 medali perunggu,
“Selamat kepada pada pemenang, semoga kemenangan yang diraih pada kompetisi kali ini menjadi pengobar semangat dan dorongan untuk lebih meningkatkan daya saing diri masing-masing,” kata Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama, Muhammad Ali Ramdhani, Sabtu malam (28/11/2021) di Tribun Utama Lapangan Mini UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Pada OASE-I PTKI tahun ini, dari 23 cabang yang diperlombakan, kontingen UIN Ar-Raniry Banda Aceh mampu meloloskan 52 orang kontigen ke babak final yang berlangsung secara luring di kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh, berlangsung mulai tanggal 25-27 November 2021.
Ali Ramdhani mengingatkan, baik bagi peserta yang belum memperoleh kemenangan atau yang berhasil menjadi yang terbaik, agar menjadikan momen itu sebagai pengalaman berharga.
“Kegagalan kali ini sebagai guru yang berharga untuk kemenangan pada kompetisi berikutnya. Semoga OASE melahirkan bibit-bibit unggul dan sang juara di dalam olah pikir di bidang agama, sains dan riset,” kata Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama itu.
Sementara itu Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Kemenag RI, Suyitno mengatakan, OASE PTKI se-Indonesia tahun ini boleh saja berakhir, tapi pengabdian terhadap inovasi dan karya ilmiah dengan semangat integrasi agama-sains akan terus berlanjut hingga tidak ada lagi dikotomi antara agama dan sains.
“Kompetisi ini dirancang sebagai kompetisi yang sehat serta menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas dan keadilan. Kompetisi ini juga merupakan ajang ilmiah bagi mahasiswa lingkup PTKI Negeri dan Swasta, sehingga mahasiswa dapat berkreasi dan mengembangkan seluruh aspek dan wawasan terkait kemampuan konsep dan keterampilan kerja inovatif bidang ilmu,” kata Suyitno.
Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Warul Walidin mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Agama RI yang telah berkenan mempercayakan UIN Ar-Raniry Banda Aceh sebagai tuan rumah penyelenggaraan OASE PTKI Pertama tahun 2021 ini.
“Selamat sang jawara, para generasi pemegang estafet bangsa, kaum intelektual milenial yang membanggakan, yang telah keluar sebagai juara melalui perjuangan yang penuh energik dengan mengorbankan semangat milenialnya,” kata Warul Walidin di akhir sambutannya, Sabtu malam (27/11/2021). (Cut Nauval d)