Banda Aceh (Waspada Aceh)- 712 Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kota Banda Aceh mengikuti manasik haji yang digelar Pemko Banda Aceh bekerjasama dengan Kemenag Kota Banda Aceh, Selasa (26/06/2018).
Dari 712 JCH Banda Aceh, rinciannya 299 JCH laki-laki dan 413 JCH perempuan. Kegiatan dibuka Wali Kota Banda Aceh, H.Aminullah Usman. Ketua panitia, Muzakkir pada kesempatan itu melaporkan, bimbingan manasik akan berlangsung selama 10 hari, dimulai tanggal 26 Juni dan akan berakhir 4 Juli 2018.
“Bimbingannya dua hari, bimbingan di level kota yang digelar di Masjid Al Badar ini, dan delapan hari para JCH akan mengikuti bimbingan di kecamatan, lokasinya sudah kita tentukan,” ujar Muzakkir.
Lanjutnya, 712 JCH asal Banda Aceh nantinya akan diberangkatkan dalam empat kloter, yakni kloter 3 bergabung dengan JCH Aceh Besar, kloter 5 bergabung dengan JCH Aceh Besar, kloter 6 bergabung dengan kloter Aceh Tengah, Aceh Tenggara dan JCH Bener Meriah. Kloter 8 juga bergabung dengan JCH Aceh Besar.
Wali Kota saat membuka bimbingan manasik haji tahun 1439 H ini mengingatkan seluruh JCH bahwa kegiatan bimbingan manasik merupakan wadah persiapan diri jelang menunaikan ibadah haji di tanah suci.
Wali kota meminta para JCH benar-benar memanfaatkan kegiatan tersebut untuk mendapatkan bekal pengetahuan tata cara ibadah haji, sehingga nantinya saat menjalankan ibadah akan berjalan lancar.
“Apa saja yang belum diketahui atau belum dipahami, silahkan ditanyakan kepada instruktur agar memudahkan dalam menjalankan ibadah haji nantinya,” pinta wali kota.
Dalam kesempatan ini, Aminullah juga meminta para JCH menjaga kondisi kesehatan agar dapat mengikuti semua jadwal manasik dari awal hingga selesai.
“Saya tidak bosan-bosan mengingatkan ini. Rata-rata usia JCH di atas 50 tahun, kondisi fisik dan kesehatan harus dijaga. Jaga pola makan juga agar mampu menjalani bimbingan manasik dengan baik, menjalankan ibadah haji dengan sempurna. Semoga saat kembali akan meraih predikat haji yang mabrur,” harap Aminullah. (b01)
