Sabtu, Mei 4, 2024
Google search engine
BerandaAbu Razak: Usman Syekhy Bukan Kombatan

Abu Razak: Usman Syekhy Bukan Kombatan

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Wakil Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA), Kamaruddin Abubakar membantah pengakuan Tgk.Sufaini Usman Syekhy sebagai mantan juru bicara GAM – Australia. Kamaruddin bahkan tidak mengenal Sufaini Usman Syekhy.

“Kita di KPA/TNA tidak mengenal beliau. Kita hanya mengenal Juru Bicara GAM Swedia yaitu Tgk.Bahtiar Abdullah. Australia kita tidak pernah ada dan tidak pernah dengar,” kata Kamaruddin yang akrab disapa Abu Razak saat mengantar berkas bacaleg di KIP Aceh di Banda Aceh, Selasa (17/7/2018).

Begitupun para kombatan selama perang dulu, kata dia, tidak mengenal Sufaini Usman Syekhy yang mengaku mantan juru bicara GAM Australia. Ia mengharapkan agar Syekhy tidak membawa embel-embel GAM dalam aksi membela Irwandi Yusuf.

“Itu untuk mengatasnamakan, untuk menyesatkan rakyat Aceh. Si Syekhy itu tidak ada, kita di TNA tidak mengenal dia. Jadi jangan coba-coba mengatasnamakan kombatan,” ujar Abu Razak.

Jika Syekhy tetap mengatasnamakan mantan kombatan GAM – Australia, pihaknya akan memberikan sanksi tegas.

Sebelumnya, Sufaini Usman Syekhy mengeluarkan pernyataan bahwa Irwandi Yusuf harus dibebaskan, jika tidak akan mengganggu keamanan Aceh. Dan dirinya siap untuk mengumpulkan seluruh mantan kombatan untuk menjemput Irwandi dari KPK.

“Saya berulang mengatakan, KPK telah melakukan sesuatu yang berpotensi melahirkan konflik, maka saya harap presiden mengambil sikap,” katanya saat aksi unjuk rasa menuntut pembebasan Irwandi di Kantor Gubernur Aceh.

Jika KPK tetap bersikeras tidak membebaskan Irwandi,  Syekhy mengaku khawatir hal itu akan mengganggu perdamaian Aceh. “Bila konflik kembali, saya khawatir perdamaian tidak ada lagi di Aceh,” kata Sufaini Usman Syekhy yang mengaku mantan Juru Bicara GAM – Australia. (Dani Randi)

BERITA TERKINI

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER