Aceh Besar (Waspada Aceh) – Sebanyak 1.039 warga di Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar menerima bantuan pangan berupa beras masing-masing seberat 10 kg.
Penyaluran bantuan pangan tahap pertama ini diserahkan oleh Pemerintah Acdh Besar bekerja sama dengan Bulog dan PT Pos Indonesia ini berlangsung di halaman Kantor Pos Peukan Bada. kepada Rabu (31/1/2024).
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto mengatakan, bantuan ini bertujuan untuk mengatasi dampak kenaikan harga beras dan menekan inflasi.
“Apalagi kondisi saat ini Aceh Besar juga sedang dalam tahap pembenahan perbaikan irigasi dan penanaman padi. Ini menjadi solusi bagi rakyat dan masyarakat Aceh Besar. Kita juga sudah melakukan validasi data,” tuturnya
Iswanto menambahkan, total penerima manfaat bantuan pangan di Aceh Besar ada sebanyak 40.169 orang. Bantuan ini disalurkan dalam dua tahap selama enam bulan. Tahap pertama ini untuk bulan Januari, Februari, dan Maret.
Kepala Dinas Pangan Aceh Surya Rayendra menjelaskan, kondisi kenaikan harga beras juga dipengaruhi oleh menurunnya produktivitas padi, baik di Aceh maupun secara nasional. Dengan bantuan ini, bisa meringankan beban masyarakat. Kegiatan ini sebagai pengendalian inflasi di Aceh dan secara nasional.
“Kami berkoordinasi dengan Bulog dan PT Pos Indonesia untuk menyalurkan bantuan pangan ini. Kami juga mengawasi kualitas dan kuantitas beras yang dibagikan. Beras yang kami bagikan adalah beras premium yang dikemas menjadi medium,” katanya.
Pimpinan Bulog Aceh Saldi Aldryan mengatakan, stok beras yang dimiliki Bulog saat ini seluruh Aceh 18.800 ton. Jumlah ini cukup untuk memenuhi kebutuhan bantuan pangan selama tiga bulan ke depan.
“Kami siap mendukung program pemerintah untuk membantu masyarakat yang terdampak kenaikan harga beras. Kami juga terus berupaya untuk menjaga stok dan stabilitas harga beras di Aceh,” katanya.
Pimpinan PT Pos Indonesia Nurzamaluddin mengatakan, PT Pos Indonesia menerima suplai dari Bulog dan menyalurkannya ke seluruh Aceh Besar secara simultan dan paralel. Ia mengatakan, PT Pos Indonesia juga memperhatikan daerah terluar dan kepulauan yang membutuhkan bantuan pangan.
“Alhamdulillah stok Bulog mencukupi tahap pertama ini. Kami berusaha untuk menyalurkan bantuan pangan ini dengan cepat dan tepat kepada penerima. Jika dimungkinkan, kita salurkan dalam satu tahap atau dua tahap,” katanya. (*)
