Banda Acah (Waspada Aceh) – Mendengar total hadiah Aceh Internasional Marathon 2018 senilai Rp3 miliar sontak hadirin yang menghadiri acara berbuka puasa di pendopo Wagub Aceh, Kamis (31/5/2018), terperanjat kaget.
Tapi itulah, untuk promosi wisata lewat olahraga memang tidak murah dan diharapkan hasil yang didapat juga seimbang, bahkan lebih dari itu.
Wagub Aceh Nova Iriansyah, Kadispora Aceh, Darmansyah dan pihak terkait terus melakukan rapat, baik di Aceh maupun Jakarta dengan satu tujuan, menyukseskan even kalender internasional berbiaya sekitar Rp13 miliar itu bisa berjalan sukses.
Ketika buka puasa bersama pimpinan media, Nova Iriansyah juga menyinggung tentang pelaksanaan Aceh Marathon 2018 yang akan digelar, 29 Juli 2018. Wagub berharap kegiatan tersebut memberikan imbas bagi kegiatan perekonomian masyarakat.
“Pemerintah tentu saja berharap Marathon ini setengahnya olahraga dan setengahnya pariwisata. Kita ingin agar Sabang dikunjungi oleh 5 ribu hingga 6 ribu wisatawan. Sehingga konsep kita untuk mengangkat ekonomi kerakyatan dalam setiap kegiatan besar dapat terwujud,” papar Ketua Umum Partai Demokrat itu.
“Perekonomian masyarakat harus benar-benar berdenyut. Penyedia layanan akomodasi, homestay dan hotel akan penuh. Kita tentu saja berharap para wisatawan yang datang dapat membelanjakan uang mereka sebanyak-banyaknya, sehingga masyarakat merasakan langsung imbas ekonomi dari kegiatan yang digelar pemerintah ini.”
Nova menyebutkan, saat ini sudah ada 10 negara yang telah mandaftar untuk ambil bagian dalam Aceh International Marathon 2018 yang akan digelar di Kota Sabang.
Tak hanya Full Marathon 42 Kilometer, Aceh Internasional Marathon 2018 juga akan diisi dengan Half Marathon 21 Kilometer, 10 Kilometer dan Fun run 5 Kilometer, dengan total hadiah mencapai lebih dari Rp3 miliar. (B01)