Kutacane (Waspada Aceh) – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh, Tarmilin Usman, menutup kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Aula Dinas Pendidikan Aceh Tenggara, Minggu (29/11/2020).
Kegiatan yang dihadiri Ketua Umum PWI Pusat, Atal S Depari, dibuka oleh Bupati Aceh Tenggara, H.Raidin Pinim, berlangsung sejak tanggal 28 – 29 November 2020 diikuti sebanyak 35 wartawan dari beberapa kabupaten dan kota di Aceh.
Dari 35 peserta yang terdaftar, 33 wartawan mengikuti UKW dan yang kompeten 25 orang, sedangkan 8 orang lainnya dinyatakan belum kompeten. UKW yang difasilitasi Pemkab Aceh Tenggara melalui Dinas Informatika dan Komunikasi (Infokom) bekerjasama dengan PWI Agara ini, menghadirkan tim penguji PWI, yakni Tamilin Usman, Deddy Sahputra, Hermansyah, Haris Fadhilla, Syahril dan penguji dari PWI Pusat.
“Wartawan yang telah kompeten akan memilik tanggung jawab besar. Saya minta wartawan benar-benar menjaga kode etik jurnalistik selama menjalankan profesi sebagai wartawan,” ujar Tarmilin Usman saat menyampaikan sambutannya.
Tarmilin menyebutkan, bila ada wartawan yang melanggar kode etik, maka kartu UKW nya bisa dicabut kembali. “Bila ternyata dalam praktiknya ada wartawan yang melanggar kode etik, kami akan merekomendasikan kepada Dewan Pers untuk mencabut kembali kartu UKW nya,” lanjut Tarmilin.
Untuk itu Tarmilin mewanti-wanti agar wartawan mematuhi kode etik dan UU No.40 tahun 1999 tentang Pers. Terkait dengan peserta yang belum berhasil kompeten, dia berharap tahun 2021 nantinya dapat mengikuti UKW kembali.
“PWI Aceh akan kembali melaksanakan UKW tahun 2021. Bagi yang belum kompeten pada kesempatan ini, agar dapat mengikutinya kembali. Begitu juga dengan wartawan yang belum mengikutinya, nanti bisa mengikuti UKW,” ungkap Tarmilin.
Sementara Kepala Dinas Kominfo Aceh Tenggara, Zul Fahmy, dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada peserta UKW. Dia menyampaikan, kedepannya Kominfo Aceh Tenggara selalu bermitra dengan wartawan dalam menyampaikan informasi publik.
“Semoga saja, kedepannya kerjasama yang baik antara kominfo dan wartawan terus terjalin,” pungkasnya. (Zammil)
