Calang (Waspada Aceh) – Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja melakukan pelesapan tukik penyu yang berlangsung di pesisir pantai Desa Keude Panga Kecamatan Panga, Aceh Jaya, Kamis (10/1/2019).
“Saat ini kita melepaskan tukik penyu jenis belimbing. Kegiatan ini kita laksanakan 3 bulan sekali, tergantung dari kapan menetasnya tukik,” kata Murniadi, Ketua Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja kepada waspadaaceh.com
Murniadi menambahkan, ada dua jenis penyu yang sering dilakukan penangkaran. diantaranya, penyu jenis belimbing (Dermochelys coriacea) dan penyu lekang (Lepidochelys olivacea).
Konservasi Penyu Aroen Mebanja terbentuk pada tahun 2012. Untuk musim ini, baru dua sarang yang direlokasi, dan kelompok ini bergerak atas suka relawan anggota, lanjutnya.
Dedi Penyu, sapaan akrab Murniadi, lebih lanjut menambahkan, penyu pada umumnya bermigrasi dengan jarak yang cukup jauh dengan waktu yang tidak terlalu lama dengan jarak 3.000 kilometer dapat ditempuh 58 – 73 hari.
“Penyu mengalami siklus bertelur yang beragam, mulai dari 2 tahun sekali dan ada 8 tahun sekali,” tuturnya.
Kami berharap kepada masyarakat Aceh Jaya di bagian pesisir agar tidak mengganggu proses perkembangbiakan penyu, karena hewan ini sudah masuk katagori langka dan terancam punah jika tidak diselamatkan, terangnya (zammil).
