Sabtu, Juli 27, 2024
Google search engine
BerandaTeror Gajah di Pidie Meluas Sampai ke Tiro

Teror Gajah di Pidie Meluas Sampai ke Tiro

Sigli (Waspada Aceh) – Puluhan ekor gajah liar Sumatera (Elephas maximus sumatrensis-red) yang sebelumnya meneror warga Keumala, Sakti, Mila, Mane dan Geumpang, kini meluas sampai ke kawasan Gampong Blang Keudah, Kecamatan Tiro, Kabupaten Pidie.

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie, Saiful Zuhri, kepada Waspadaaceh.com. Kamis (28/3/2019), membenarkan tentang informasi meluasnya serangan gajah liar di Kabupaten Pidie.

“Benar kami telah mendapat laporan, ada kawanan gajah liar turun sampai mendekati perkampungan penduduk di Blang Keudah, Kecamatan Tiro. Kami pun sudah berkoordinasi dengan pihak BKSDA Provinsi Aceh,” kata Saiful Zuhri saat ditemui di ruang kerjanya.

Saiful mengungkapkan, berdasarkan pantauan pihaknya, kawanan gajah liar di Kecamatan Tiro ada sekira 16 ekor. Kata dia, kawanan gajah liar itu belum melakukan perusakan terhadap tanaman-tanaman milik warga.

Walau kawanan gajah itu belum melukai warga, masyarakat tetap merasa khawatir terhadap aktifitas hewan berbadan besar tersebut. Kata Saiful Zuhkri, masyarakat di sekitar masih melakukan aktifitas seperti biasa. Karena hewan-hewan tubuh besar itu turun pada sore dan malam hari, lalu masuk kembali ke dalam hutan.

Pihak BPBD telah mengimbau masyarakat setempat untuk berhati-hati saat beraktifitas di kebun, dan menghindari bentrok fisik dengan hewan dilindungi itu. Dia mengungkapkan, dalam waktu dekat ini, personeil BKSDA akan segera turun ke Tiro untuk melihat secara langsung tentang adanya kawanan gajah liar itu.

“Jika kawanan gajah liar di Tiro itu mengancam tanaman dan warga, maka kita akan menghalaunya secara baik-baik, dengan meletuskan mercon,” jelas Saiful Zuhri.

Sementara itu, di kawasan hutan Mane, Geumpang, Keumala, Sakti, kawanan gajah –gajah liar dilaporkan masih bertahan. Mereka, kata Saiful Zuhri, setiap sore keluar dari persembunyian turun dekat perkampungan penduduk, dan jelang pagi kembali masuk ke dalam hutan.

Camat Tiro/Truseb, Almanza, mengungkapkan keberadaan 16 ekor gajah liar di kawasan hutan Blang Keudah belum mengganggu tanaman dan warga setempat. Kalau pun ada tanaman yang dimakan, hanya seperti batang pisang yang banyak terdapat dalam hutan.

“Kami juga terus memantau pergerakan hewan ini, dan selalu kami laporkan kepada bapak Wakil Bupati Pidie,” katanya. (muhammad riza)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER