Banda Aceh (Waspada Aceh) – PT Telkom Indonesia terus mendorong transformasi digital bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Aceh untuk memperluas akses pasar dan meningkatkan daya saing.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, mengatakan bahwa digitalisasi menjadi faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah, termasuk di Aceh yang memiliki potensi besar di sektor UMKM.
“Dukungan terhadap ekonomi melalui digitalisasi sangat penting. UMKM di Aceh, dengan produk khas dan potensinya yang besar, bisa tumbuh lebih cepat jika masuk ke ekosistem digital,” kata Ririek dalam temu media di Dkupi, Keudah, Banda Aceh, Rabu (12/3/2025).
Menurutnya, Telkom menyediakan platform yang memudahkan UMKM Aceh berjualan secara online, sekaligus menghubungkan mereka dengan pasar yang lebih luas.
Tak hanya itu, Telkom juga bekerja sama dengan Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) untuk membantu permodalan bagi UMKM yang ingin bertransformasi ke digital.
Meski begitu, tantangan masih ada, terutama dalam kesiapan UMKM lokal untuk beradaptasi dengan ekosistem digital. “Banyak UMKM di Aceh masih menggunakan cara tradisional. Mereka perlu memahami pentingnya standar produk dalam bisnis online, seperti konsistensi kualitas dan tampilan,” jelasnya.
Untuk mengatasi kendala tersebut, Telkom juga menyediakan layanan fotografi produk agar lebih menarik bagi calon pembeli.
Dengan lebih dari 90 persen ekonomi Indonesia ditopang oleh UMKM, digitalisasi bisa menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi, termasuk di Aceh.
“Jika UMKM Aceh semakin digital, mereka bisa bersaing tidak hanya di tingkat lokal, tapi juga nasional dan global,” tutup Ririek. (*)
