Medan (Waspada Aceh) – Warga diminta untuk menahan diri dahulu atau menghindari sejumlah objek wisata yang ada di Sumatera Utara (Sumut). Pasalnya, terjadi kemacetan di sejumlah ruas jalan dari dan menuju objek wisata.
Dilansir melalui media sosial resmi milik Ditlantas Polda Sumut, NTMC Polri Polda Sumut, Satlantas Polrestabes Medan dan beberapa akun lainnya pada Kamis (5/5/2022), terjadi kepadatan kendaraan di sejumlah ruas jalan menuju beberapa objek wisata di Sumut.
Beberapa ruas jalan yang mengalami peningkatan kendaraan di antaranya jalur Medan-Berastagi pada ruas Bandar Baru. Petugas Ditlantas Polda Sumut melaporkan terjadinya peningkatan jumlah kendaraan khususnya roda empat dari Medan menuju Berastagi.
Pusat Kota Wisata Berastagi juga dilaporkan padat merayap bahkan Pasar Oleh-oleh dipadati parkiran kendaraan. Selain itu, objek wisata lainnya seperti pemandian air panas Sidebuk-debuk dan sejumlah villa maupun hotel di kawasan itu panuh.
Selain itu, NTMC Polri Polda Sumut juga melaporkan pantauan dari kamera pengawas di jalan raya terpantau padat ruas jalan di jalur jalan lintas Sumatra (Jalinsum) ruas Medan-Siantar-Danau Toba. Terjadi peningkatan jumlah kendaraan cukup besar.
Beberapa media sosial juga melaporkan terjadinya kemacetan panjang mencapai lebih dari 3 Km di depan Hotel Horison Kota Pematang Siantar yang berada di jalinsum. Peningkatan itu terjadi akibat tingginya kunjungan ke objek wisata yang berada di Kota Pematang Siantar hingga Danau Toba.
Selain itu, petugas juga melaporkan terjadinya kemacetan dan peningkatan volume kendaraan di ruas Medan-Stabat-Aceh. Di ruas jalan ini peningkatan terjadi karena tingginya kendaraan yang akan menuju objek wisata di Kabupaten Langkat, termasuk ke Bahorok serta yang akan berwisata ke Aceh.
“Pengendara diimbau untuk tetap berhati-hati. Utamakan keselamatan dari pada kecepatan. Biar pelan tapi selamat sampai tujuan. Tetap patuhi protokol kesehatan,” kata petugas Ditlantas Polda Sumut di akun IG resminya. (sulaiman achmad)
