Banda Aceh (Waspada Aceh) – Penjabat Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin, akan mengupayakan menambah pasar murah di Banda Aceh. Tingginya antusias warga dan permintaan warga secara langsung kepadanya menjadi salah satu faktor.
Hal itu terungkap saat Amiruddin, Kamis (14/9/2023), saat meninjau pelaksanaan pasar murah hari keempat di Kantor Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskopukmdag) Banda Aceh. Total 4.350 paket, masing-masing paket terdiri dari beras premium 10 Kg, gula pasir kemasan 2 KG, minyak goreng kemasan 2 liter dan telur 1 papan 30 butir dari harga normal Rp260 ribu setelah disubsidi menjadi hanya Rp180 ribu.
“Sangat membantu pak, bagi kami kalangan masyarakat bawah ini, sangat gembira. Ini sangat membantu, harganya juga sangat murah. Dari harga beras aja, normal 135 ribu, disini hanya 80 ribu. Sangat membantu kami, pak,” kata Indriani, warga Ulee Kareng Banda Aceh, yang ikut antri di pasar murah Kantor Diskopukmdag.
Saat berinteraksi langsung dengan Amiruddin, dia meminta untuk bisa diperbanyak lagi dan lebih rutin digelar pasar murah. Dia menilai dengan rutin digelar dan semakin banyak paket yang dijual di pasar murah sangat membantu masyarakat apalagi kondisi saat ini beras sedang mengalami kenaikan harga.
“Akan kita upayakan nanti, kita usahakan agar dibuat lebih banyak dan lebih sering ya. Nanti akan kita upayakan,” jawab Amiruddin menyahuti warga.
Kepada wartawan, Amiruddin didampingi Kadiskopukmdag Banda Aceh, M Nurdin menyatakan akan mengupayakan permintaan warga tersebut. Amiruddin akan menyesuaikan kemampuan daerah nantinya untuk bisa memberikan subsidi lebih besar agar paket yang tersedia lebih banyak.
“Saya tadi mendengar langsung dari masyarakat, bahwa paket bahan pokok ini sangat membantu dan benar-benar murah jauh dari harga pasar. Ini sangat membantu, semoga ini bisa bermanfaat buat masyarakat agar tidak terganggu dengan harga pasar saat ini yang fluktuatif,” jelasnya.
Dia menuturkan bahwa dalam pelaksanaan itu, dia akan berupaya sesuai dengan permintaan warga kedepannya agar paket pasar murah ini bisa lebih banyak didapat warga.
“Kita akan upayakan permintaan warga tadi. Nanti akan kita upayakan dengan pak Nurdin (Kadiskopukmdag) agar lebih banyak dan bisa didapat banyak warga Banda Aceh,” ungkapnya.
Kadiskopukmdag Banda Aceh, M Nurdin menjelaskan memang selain pasar murah di hari terakhir pelaksanaan ini, pihaknya juga menggelar operasi pasar tabung Gas Elpiji 3 Kg. “Kita menyediakan 500 lebih tabung elpiji 3 Kg untuk warga dengan harga HET 18.000,” tegasnya. (*)