Suka Makmue (Waspada Aceh) – Ruang inap Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Iskandar Muda (RSUD-SIM) Kabupaten Nagan Raya, terkesan tidak terurus sehingga keluarga pasien mengeluh.
Selain fasilitasnya tidak memadai, pasien juga harus tidur di ranjang yang robek, tidak dilapisi dengan sprei, ujar Saiful, salah seorang keluarga pasien, Selasa (11/10/2022), kepada waspadaaceh.com.
Terkait persoalan itu, Saiful mengaku kecewa atas pelayanan RSUD-SIM Nagan Raya. Bahkan katanya, untuk mengganti sprei, keluarga pasien harus membentangkan kain panjang di ranjang rawat pasien tersebut.
Saiful juga mengatakan, kerusakan toilet atau kamar mandi dan mereka harus menunggu antrian saat pengambilan obat. Pasien harus menunggu obat itu sampai berjam-jam.
Untuk itu Saiful berharap agar pihak RSUD-SIM Nagan Raya dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
Direktur RSUD-SIM Nagan Raya, dr.Hj.Cut Yuliza Sutifa, melalui Kabid Penunjang Medis dr Bambang Akwi Kusuma menyebutkan, pihaknya akan menelusuri kebenarannya.
Kata dr.Bambang, RSUD-SIM Nagan Raya telah menyediakan berbagai perlengkapan untuk pasien, baik sprei maupun kebutuhan lainnya.
Untuk menjaga kenyamanan pasien, pihaknya selalu menegaskan kepada perawat dan staf agar menjaga kenyamanan pasien dan menjaga nama baik rumah sakit tersebut, ujar dr.Bambang Akwi Kusuma.
Sedangkan untuk kerusakan toilet dan keterlambatan pengambilan obat, pihaknya mengakui RSUD-SIM sedang dalam renovasi bangunan lama, baik UGD maupun poli. (*)