Kutacane (Waspada Aceh) – Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim dan Direktur Utama Bank Aceh, Haizir Sulaiman, meresmikan Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bank Aceh Lawe Desky Kecamatan Babul Makmur, Aceh Tenggara, Selasa (9/8/2022).
Prosesi peresmian Bank Aceh ditandai pengguntingan pita oleh Bupati Aceh Tenggara, didampingi Direktur Utama Bank Aceh, Haizir Sulaiman. Ikut juga Pimpinan Bank Aceh Syariah Cabang Kutacane, Satumin, Ketua DPRK Aceh Tenggara, Denny Febrian Roza dan Anggota Komisi IV DPR RI, M Salim Fakhri. Peresmian diwarnai penampilan Tarian Belo Mesusun dan Tarian Tor-tor.
Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim, mengajak kepada seluruh masyarakat atau nasabah di Kecamatan Babul Makmur, Leuser, Babul Rahmah dan Tanoh Alas untuk memanfaatkan layanan keuangan yang tersedia di Bank Aceh.
“Kami memberikan apresiasi kepada Bank Aceh yang telah membuka KCP Lawe Desky. Kehadiran KCP ini kami harapkan dapat memudahkan akses layanan keuangan di perbatasan dan meningkatkan perekonomian,” ujar Raidin.
Menurutnya akselerasi ekonomi di wilayah perbatasan akan semakin meningkat dengan tersedianya layanan bank.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Aceh, Haizir Sulaiman, mengatakan, Agara memiliki potensi alam yang luar biasa dan keberkahan dari Allah. Lahan pertanian yang luas cukup menumbuhkan perekonomian masyarakat di bumi sepakat segenap.
Berdasarkan laporan perekonomian Aceh Mei 2022 yang dirilis Bank Indonesia, Aceh Tenggara menjadi kabupaten kedua dengan tujuan penyaluran pembiayaan terbesar di Provinsi Aceh.
“Hingga Mei 2022, realisasi pembiayaan di Aceh Tenggara tercatat Rp6,72 triliun,” kata Haizir.
Dengan jumlah tersebut memberikan kontribusi sebesar 14,19 persen bagi total penyaluran pembiayaan di Aceh. Data tersebut sangat menggembirakan.
Menurut Haizir, itu menunjukkan bahwa Tanah Alas menjadi wilayah potensial untuk melakukan investasi.
“Hal ini juga menjadi bukti bagi kenyamanan investor untuk menanamkan modalnya di tanah yang kita cintai,” ujar Dirut Bank Aceh Syariah.
Kehadiran Capem Lawe Desky tentunya menjadi wujud kontribusi nyata bagi Bank Aceh, untuk mengambil bagian secara konkrit dalam mendukung aktivitas perekonomian di Agara.
Menurutnya, hingga Juli 2022 Bank Aceh telah memiliki aset Rp29,5 triliun,
realisasi pembiayaan mencapai Rp16,8 triliun dan penghimpunan dana pihak ketiga Rp25 triliun.
Acara peresmian itu dihadiri Sekda Mhd Ridwan, Kepala Kankemenag Aceh Tenggara, Saiful, Plt Kepala Dinas Kesehatan Agara, Marlina, Rektor Universitas Gunung Leuser (UGL) Aceh, Indra Utama, Kepala Disdikbud Aceh Tenggara, Julkifli dan para OPD serta camat. (Ria)