Banda Aceh (Waspada Aceh) – Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengajak seluruh elemen masyarakat dari wilayah barat selatan Aceh (Barsela) untuk berkolaborasi bersama pemerintah dalam membangun Aceh.
Menurut Nova, kerja sama mutlak dibutuhkan untuk mencapai tujuan pembangunan. Tidak hanya antar pemerintah dan lembaga, kerja sama juga perlu dijalin dengan swasta dan civil society, kata Plt Gubernur Aceh saat menerima audiensi Forum Persaudaraan Barat Selatan Aceh (PBSA) dan Forum Paguyuban Mahasiswa Pemuda (FPMP) Barat Selatan di rumah dinas Wakil Gubernur Aceh, Minggu (2/2/2020).
“Selama ini seolah-olah tanggung jawab pembangunan hanya pada pemerintah, padahal pembangunan akan lebih berhasil jika pihak swasta dan civil society ikut berperan,” kata Nova.
Nova mencontohkan upaya penanganan masalah virus Corona yang terjadi akhir-akhir ini. Menurut dia, suksesnya proses evakuasi WNI dari Wuhan tidak lepas dari peran civil society yang telah menekan pemerintah China untuk memberikan izin evakuasi.
“Saya ingin mengatakan bahwa, ada peran di luar pemerintah yang jauh lebih kuat dalam suksesnya pembangunan, dan ini adalah contoh kasusnya,” kata Nova.
Nova mengatakan, pemerintah Aceh tidak pernah memandang geografis daerah dalam melakukan pembangunan. Dia mengatakan, semua wilayah di Aceh mendapat perhatian yang sama dalam pembangunan.
Wilayah barat selatan Aceh, kata Nova, memiliki potensi cukup besar untuk dikembangkan. Mulai dari energi, pariwisata, tambang maupun kawasan ekonomi. Oleh karena itu, dia bertekad untuk terus mengembangkan sejumlah potensi untuk mendongkrak ekonomi masyarakat setempat.
Sebelumnya, kata Nova, dia telah menjumpai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Dalam kesempatan itu, Menteri menyampaikan perencanaannya untuk mengembangkan pariwisata rawa yang berada di Aceh Singkil.
Selain itu, kata Nova, dia juga akan memperjuangkan pembangunan tiga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang berada di wilayah barat selatan Aceh agar masuk dalam pembangunan proyek strategis nasional (PSN).
“Oleh karena itu lah, saya mengajak civil society untuk bekerja sama. Mari mendukung untuk terwujudnya pembangunan,” kata Plt Gubernur.
Sebelumnya, Ketua Persaudaraan Barat Selatan Aceh (PBSA), Zainal Sabri, mengundang Plt Gubernur untuk menghadiri Maulid Akbar masyarakat barat selatan Aceh yang akan dipusat di Taman Sari Banda Aceh pada 8 Februari mendatang.
Sabri mengatakan, di bawah forum PBSA itu terhimpun masyarakat yang berasal dari 8 kabupaten/kota di wilayah barat selatan Aceh. Yakni, Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Simeuleu, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Subulussalam dan Aceh Singkil.
Dalam kesempatan itu, Sabri juga menyampaikan dukungan untuk Plt Gubernur Aceh dalam hal melakukan pembangunan, khususnya di wilayah barat selatan Aceh. Dia juga meminta masukan dan saran dari orang nomor satu di Aceh itu untuk para tokoh masyarakat dan pemuda barat selatan Aceh yang datang berkunjung.
Sementara itu, Ketua Forum Paguyuban Mahasiswa Pemuda (FPMP) Barat Selatan, Iswandi, mengatakan, pihaknya siap mendukung segala tindakan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Aceh. Pihaknya, kata dia, juga akan terus mengawal dan menjadi mitra kritis Pemerintah Aceh. ***