Selasa, Mei 7, 2024
Google search engine
BerandaInforial Pemerintah AcehPlt Gubernur Aceh: Perguruan Tinggi Mitra Pembangunan

Plt Gubernur Aceh: Perguruan Tinggi Mitra Pembangunan

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah mengatakan, universitas adalah mitra sukses Pemerintah Aceh dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas.

Hal itu ia sampaikan Nova saat menghadiri silaturahmi akbar alumni Universitas Islam Negeri Ar- Raniry dan civitas akademika UIN Ar-Raniry dalam rangka Milad UIN Ar-Raniry ke- 56, di Auditorium Ali Hasyimi, di Banda Aceh, Kamis (10/10/2019).

“Sebagai lembaga (pendidikan) UIN Ar-Raniry sangat dibutuhkan Pemerintah Aceh. Bahkan negara maju sekalipun harus bergandengan tangan dengan perguruan tinggi,” kata Nova.

Sebagai salah satu kampus jantung hati rakyat Aceh, sudah sepatutnya pemerintah dapat menggantungkan harapannya kepada perguruan tinggi. Karena perguruan tinggi center of excellent yang dianggap mampu melahirkan putra dan putri daerah menjadi sumber daya manusia handal. Pada gilirannya nanti dapat mewujudkan cita-cita rakyat Aceh untuk membawa masa depan Aceh ke arah yang lebih maju dan sejahtera, lanjut Nova.

“Dari dahulu persepsi dan image rakyat Aceh terhadap Kopelma itu adalah dwi tunggal. Karenanya, salah besar jika ada orang yang masih membanding-bandingkan antara kedua kampus ini (Unsyiah dan UIN Ar-Raniry). Pandangan dari masa kecil saya, kedua kampus ini setara dalam hal pendidikan tinggi di Aceh,” kata Nova.

Secara faktual, kata Nova, bahwa kedua kampus yang dianggap jantung hati rakyat Aceh tersebut memiliki konsentrasi keilmuan yang tidak dapat dibandingkan dengan unversitas lainya.

UIN Ar Raniry menitik beratkan keilmuan berbasis kesyariahan. Sejalan dengan program Pemerintah Aceh yang saat ini sedang digodok mengenai penerapan Lembaga Keuangan berbasis Syariah (LKS), Nova menuturkan, saat ini Pemerintah Aceh bersama dengn DPRA sudah menyepakati bahwa seluruh lembaga keuangan di Aceh harus sudah beralih ke LKS.

“Tidak ada di NKRI ini yang berani mengambil sikap seperti ini (Aceh) oleh karenanya mari kita dukung keberadaan lembaga keuangan syariah ini bersama-sama,” kata Nova.

Lembaga Keuangan Syariah tersebut, kata Nova, nantinya tidak hanya akan diterapkan pada perbankan saja, namun juga akan diterapkan pada semua lembaga yang bergerak di bidang keuangan.

“Untuk itu saya butuh dewan pengawas syariah dan itu semua alumni UIN Ar- Raniry. Ada Syahrizal Abbas, Muslim Ibrahim, dan Aliasya’ Abu Bakar. Jadi kerja sama ini bukan hanya sekedar basa basi saja. Jadi harus segera terjalin, karena ada tenaga spesifik yang memang harus dipasok dari UIN Ar Raniry,” kata Nova.

Dia berharap, Pemerintah Aceh dapat terus bersinergi dengan UIN Ar-Raniry dalam pengembangan LKS kedepan, agar penerapan LKS tersebut dapat berjalan baik dengan bantuan cendikiaan muslim yang dihasilkan UIN Ar Raniry.

Sementara itu, Rektor UIN Ar Raniry Prof H. Warul Wallidin mengaku siap membantu Pemerintah Aceh dalam program lembaga keuangan syariah. Dia mengatakan sebagai pusat syariah perbankan dan ekonomi syariah di Aceh, kata Warul Wallidin, UIN Ar- Raniry sudah berhasil meraih dua predikat terbaik dalam bidang ekonomi syariah .

Sebagai center of excellent Aceh dalam persoalan syariah tentunya dia menyabut baik dan merasa bangga dengan disertakan dalam pengawasan program pemerintahan. Katanya, ini juga bentuk keseriusan komitmen Pemerintah Aceh dalam membanguan Aceh Hebat menuju Aceh yang bermartabat. (Ria/ks)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER