Lhoksukon (Waspada Aceh) – Pencarian siswa MAN Matang Kuli, Aceh Utara, yang menjadi korban tenggelam, sampai Rabu sore (20/2/2019), belum membuahkan hasil.
Alfinur Rizki,17, tenggelam ketika berenang bersama kawan-kawannya dua hari lalu di Sungai Keureuto, kawasan Gampong Baro, Kecamatan Matang Kuli.
Ketua Search And Rescue (SAR) Aceh Utara, Hasbullah kepada Waspada menjelaskan, pencarian melibatkan SAR, BPBD, TNI/Polri dan warga setempat. Sedikitnya 26 personil terus melakukan penyisiran sepanjang sungai di kawasan Gampong Baro.
“Pencarian terus kita lakukan,” jelasnya. Sejumlah tim penyelam ikut dilibatkan. Sementara pada malam hari, warga menggunakan lampu penerang untuk mencari korban siswa Kelas-3 MAN Matang Kuli tersebut.
Sebelumnya Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Matangkuli Iptu Sudiya Karya menjelaskankan, pada Selasa (19/2/2019) korban bersama kedua saksi mandi di aliran Sungai Krueng Keureuto.
Dua rekannya, Muhammad Alva Reza,14, dan Darul Qhudni,16, turun lebih dulu untuk berenang di sungai. “Kedua saksi (Alva dan Qhudri-red) turun dan langsung berenang di sungai, korban yang paling terakhir turun ke sungai,” jelas Kapolsek Matang Kuli.
Ketika ketiganya sedang berenang, Darul Qudni melihat korban timbul tenggelam di dalam sungai. Kemudian dia mencoba untuk menolong korban dengan cara menarik tangannya. Namun usaha Darul gagal, korban tidak berhasil ditarik.
“Akhirnya korban tidak tertolong, karena saksi sudah kelelahan berenang,” tambahnya.
Selanjutnya Muhammad Reza Alva memberitahukan perihal tersebut kepada warga. Mereka kemudian berusa mencari korban, namun juga tidak berhasil. (b15)
