Selasa, April 23, 2024
Google search engine
BerandaPemkot Akan Bangun Tugu dan Bundaran di Simpang Tujuh Ulee Kareng

Pemkot Akan Bangun Tugu dan Bundaran di Simpang Tujuh Ulee Kareng

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Pemerintah Kota Banda Aceh merencanakan akan membangun bundaran Simpang Tujuh Ulee Kareng. Di tengah bundaran nantinya akan dibangun sebuah tugu yang indah.

Kadis PUPR Kota Banda Aceh M Yasir melalui Kabid Bina Marga Dinas PUPR Banda Aceh Salmah Maimunah menyampaikan hal itu kepada Waspadaaceh.com, Selasa (30/5/2023).

Salmah Maimunah mengatakan pembangunan kawasan Simpang Tujuh itu sesuai hasil analisa atau kajian pembangunan yang terlebih dahulu akan berfokus di seputaran Simpang Tujuh dahulu.

Saat ini perencanaan pembangunan kawasan Simpang Tujuh Banda Aceh itu sudah tahap penandatanganan berita acara Dokumen Perencanaan Pengadaan Tanah (DPPT) oleh tim verifikasi Pemko Banda Aceh, yang nantinya akan diserahkan untuk melanjutkan ke tahap persiapan.

“Minggu lalu kami sudah bertemu dengan tim verifikasi dan mereka sudah setuju. Sekarang sedang menunggu penandatanganan berita acaranya setelah itu baru kita serahkan kepada tim persiapan,” kata Salmah.

Dia menegaskan progres pengadaan tanah tersebut terus berjalan. Sedangkan kegiatan pembangunan di lapangan masih belum terlihat.

Kata dia, berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2021 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum ada empat tahap yang dilakukan pada proses pembangunan kawasan Simpang Tujuh tersebut.

“Untuk pembebasan lahan di seputaran Simpang Tujuh ini kita gunakan bertahap. Yaitu ada empat tahap yang harus dilalui mulai dari tahap perencanaan yang sudah selesai kita kerjakan dengan menghasilkan produk DPPT, kemudian tahap persiapan, pelaksanaan dan penyerahan akhir,” ujarnya.

Salmah menjelaskan pembangunan tersebut akan masuk pada tahap persiapan. Pada tahap ini akan lahir daftar nominatif bangunan apa saja yang terimbas dari pembangunan Smpang Tujuh (bundaran) tersebut.

“Daftar nominatif ini yang bakalan dinilai oleh KJPP, berapa harga tokonya, kios jualan dan lain-lain yang terletak di lokasi pembangunan. Kemudian baru kita lakukan pembebasan lahannya,” tegasnya. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER