Sabtu, Mei 4, 2024
Google search engine
BerandaPelabuhan Surin Abdya Segera Dibangun, Hari ini Bupati Akmal akan Teken Kontrak

Pelabuhan Surin Abdya Segera Dibangun, Hari ini Bupati Akmal akan Teken Kontrak

Suka Makmue (Waspada Aceh) – Bupati Aceh Barat Daya, Akmal Ibrahim, mengatakan, Pelabuhan Surin di Kecamatan Kuala Bate, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh, akan segera dibangun. Rencananya Akmal juga akan menandatangani kontrak pengelolaan, Jumat hari ini (12/11/2021).

“Perangkat kerja dan tiang pancang sudah mulai masuk sebagai tanda dimulainya pembangunan pelabuhan surin,” kata Bupati Akmal ketika menerima tim Waspadaaceh di pendopo bupati di Blangpidie, Kamis pagi (11/11/2021).

“Besok setelah shalat Jumat, saya akan menandatangani kontrak pengelolaan pelabuhan khusus Surin, dengan anggaran 100 persen dari pihak swasta,” ucap Akmal Ibrahim.

Menurut Akmal, program pembangunan Pelabuhan Surin telah digagas sejak dia menjabat sebagai Bupati Abdya pada periode pertama dahulu. Dia sudah mempromosikan surin sejak 2007.

Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Akmal Ibrahim, ketika menerima tim Waspadaaceh.com, Rabu malam (10/11/2021) di pendopo bupati. (Foto/Ist)

“Sejak saya dilantik jadi bupati definitif Abdya yang pertama. Banyak yang tak paham, bahkan mencela program itu sebagai sesuatu yang berlebihan dan ‘cet langet,” kata Akmal.

Menurutnya, sebagai bagian dari tanggung jawabnya sebagai Bupati Abdya, apalagi sudah memasuki penghujung pemerintahannya, dia akan menggenjot dan mengejar pembangunan pelabuhan di Teluk Surin. Programnya itu segera menjadi kenyataan, bukan hanya sekedar ‘program cet langet’, sebagaimana yang dicela sejumlah kalangan sebelumnya.

Bupati Akmal menguraikan, mimpi Aceh memiliki pelebuhan besar sebagai gerbang laut ekonominya, seperti Pelabuhan Belawan di Sumatera Utara, tak akan pernah bisa terwujud.

“Sebabnya hanya satu saja, Aceh tak punya laut yang dalam seperti Belawan di daratan Aceh, kecuali di Sabang,” jelasnya.

Mengutip dari facebooknya, Akmal, menyebutkan, saat ini laut terdalam yang dimiliki Aceh hanya di Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara. Sayangnya, kedalamannya cukup tanggung, hanya untuk kapal maksimum 10.000 ton. Sama halnya dengan Pelabuhan Malahayati, maksimum 3.000 ton. Pelabuhan Calang 6.000 ton. Meulaboh, Abdya dan Aceh Selatan, sekitar 2.000 ton ke bawah.

Tambah Bupati Akmal, laut Teluk Surin di Abdya, sanggup menampung kapal di atas 100.000 ton. Itulah alasannya pada zaman dulu Amerika sudah tahu, hingga armada dagang dan kapal perangnya singgah di Teluk Surin. Sayangnya, potensi Surin ini belum banyak diketahui para pemimpin Aceh.

“Artinya, setengah kemampuan Belawan aja, laut kita nggak sanggup. Tapi tahukah anda, laut Teluk Surin di Abdya, sanggup menampung kapal di atas 100.000 ton. Makanya di zaman bahola, Amerika sudah tahu hingga armada dagang dan kapal perangnya singgah di Surin,” ujarnya.

Dia mengatakan, terus berdoa semoga Allah membantu kelancaranya, dan membuka mata banyak orang. Terutama para pemimpin, bahwa jendela besar Aceh itu tak ada pilihan, dan itu hanya ada diTeluk Surin di Abdya. (Cut Nauval d)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER