Jakarta (Waspada Aceh) – Salah seorang pasien rujukan dari Rumah Sakit Zainoel Abidin, Banda Aceh, ke RSCM Jakarta atas nama Andi Ihsan, meninggal dunia Jumat pagi tadi (7/6/2019).
Pasien berumur 49 tahun, warga asal Keude Trumon, Aceh Selatan itu, terdaftar di rumah singgah yang dikelola Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) di Jakarta, sejak 23 Maret 2019. Sebelumnya, almarhum menderita penyakit jantung sehingga dirujuk ke Jakarta.
“Tadi siang almarhum didampingi Sdr. Muwaridin (pendampingnya) telah diberangkatkan dari Jakarta ke Aceh menggunakan pesawat Garuda dan diterima oleh Kepala BPPA, Almuniza Kamal di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh,” ujar T. Syafrizal, Ka. Subbid Hubungan Antar Lembaga dan Masyarakat BPPA.
Sesampainya di Bandara SIM, lanjutnya, almarhum disambut oleh Kepala BPPA dan langsung dibawa menggunakan ambulan yang disediakan oleh Dinas Sosial Aceh ke kampung halaman di Trumon, Aceh Selatan.
Kepala BPPA, Almuniza Kamal mengungkapkan, berbelasungkawa atas meninggalnya salah satu pasien yang ditampung pihaknya di rumah singgah BPPA. Dia mengatakan akan mengatur semua keperluan hingga almarhum sampai di kampung halaman.
“Kita telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk segera mengurus semua keperluan hingga almarhum sampai ke kampung halaman dan diterima oleh keluarganya,” ujar Almuniza.
Almuniza juga menyampaikan hal ini dilakukan secara cepat atas arahan dari Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, yang menginginkan kerja sosial seperti ini jangan dibiarkan lama pengurusannya.
Sementara pendamping almarhum, Muwaridin mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh atas berbagai bantuan yang diberikan baik dari BPPA dan Dinas Sosial Aceh.
Almarhum adalah guru ngaji di kampung halamannya dan sudah hampir satu bulan lebih ditampung di rumah singgah BPPA. Atas kejadian itu, pihak Dinas Sosial juga turut memberikan bantuan uang duka kepada keluarga almarhum. (Ria)