Minggu, Mei 5, 2024
Google search engine
BerandaEntertainmentMerinding Dengar dan Nonton Lagu The Energy of Aceh

Merinding Dengar dan Nonton Lagu The Energy of Aceh

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh berkolaborasi dengan Masterpiece dari anak muda Aceh, mempersembahkan “The Energy of Aceh” karya musik kombinasi etnik dan modern yang mengangkat khazanah budaya dan sejarah Aceh.

Tepat pada malam puncak Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2022, Jumat (25/11/2022), Disbudpar Aceh merilis lagu “The Energy of Aceh” Lagu tersebut. Karya tersebut ditayangkan di hadapan wisatawan nusantara yang hadir.

Tayangan karya kolaborasi musisi Aceh ini juga dapat ditonton melalui kanal youtube Aceh Tourism. Pantauan Waspadaaceh.com melalui kanal youtube tersebut pada Minggu (27/11/2022), jumlah tayangan mencapai 8.4 ribu penonton, jumlah like mencapai 1,3 ribu hingga ratusan komentar.

Dari ratusan komentar, beberapa netizen menyampaikan rasa bangganya, dan mengaku merinding saat menonton karya tersebut.

“Merinding dan gemetar, vibesnya sama kayak nonton wonderland Indonesia. Terima kasih untuk seluruh kru produksi yang terlibat dalam memberikan visual grafis yang memanjakan mata,” komentar Siddiq WN.

Netizen yang lain juga mengaku bangga dan mengajak penonton untuk dapat menviralkan karya musik tersebut untuk memperkenalkan khazanah kebudayaan dan pariwisata Aceh kepada dunia.

“Tau kan tugas kita apa netizen Indonesia?, mari kita viralkan keindahan alam Indonesia terutama Provinsi Aceh,” kata Firdaus Daus.

Sementara itu, karya tersebut juga mendapat perhatian dari warga negara lain, salah satu komentar dari warga Malaysia juga mengakubangga dan merinding saat menonton video tersebut. Bahkan ia juga mengaku sangat menikmati tayangan terserbut memutar video hingga 10 kali tayangan.

“Masya Allah, Saya tak dapat nak kata apa, amazing, salam dari melaka, asal usul atok dari acheh, walaupun tak seberape paham bahasa acheh, tapi saya amat menikmati karya ini, luar biasa, sepuluh kali saya putar ulang tatap je merinding,” Komentar Mohd Arrazy.

Karya yang diproduseri langsung oleh Kepala Disbudpar Aceh Almuniza Kamal ini menampilkan ragam pesona Aceh.

Mari kita ulas sedikit berbagai pesona Aceh yang ditampilkan di dalam video itu.
Dilihat dari Youtube, video musik ini dibuka dengan pemandangan magis suasana hutan hingga tampak rumah adat Aceh, seorang ibu sedang membaca shalawat, agar anak tertidur di dalam ayunan.

Pelan-pelan pemandangan Tanoh Aceh yang sudah kita kenal lekat ditampilkan bergantian. Mulai dari hijaunya alam, Bitunya laut, baju adat tradisional, pemandangan Dataran Tinggi Gayo, Mesoum Tsunami, Gunongan, Putroe Phang hingga Benteng Indra Patra masuk dalam video.

Menurut deskripsi pada kanal youtube tersebut, karya The Energy of Aceh ini terinspirasi dari kisah Prang Sabi dan syair Do da Idi, karya ini mengangkat cerita tentang seorang ibu yang khawatir terhadapnya anaknya yang akan tumbuh di era generasi modern, sembari berharap, berupaya, dan bertanggup jawab agar tetap kuat memangku nilai-nilai syariat dan adat budaya Aceh.

Melalui karya video musik “The Energy of Aceh” sebagai jawaban bahwa generasi saat ini terus berupaya menjaga adat leluhur indatu sesuai dengan syariat dan relevansi zaman.

Seperti kutipan Hadih Maja, “Nanggroe meusyara’ lampoh meupageu, umong meutaeung, ureung meunama.” artinya, Aceh sebagai daerah syariat dan berbudaya memiliki konvensi, kaidah dan asas hukum yang kuat dan aturan yang jelas, menjadikannya pondasi yang kuat, untuk mencapai kehidupan sosial yang harmonis dan sejahtera di setiap masa. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER