Medan (Waspada Aceh) – Kota Medan tetap berada di Zona Kuning, meskipun ada dua lingkungan di dua kecamatan yang diisolasi total. Dua lingkungan itu diisolasi karena ditemukan kasus positif pada beberapa kepala keluarga atau kluster keluarga.
Pantauan Waspadaaceh.com, Minggu (30/5/2021), melalui situs resmi Satgas COVID-19 Kota Medan https://covid19.pemkomedan.go.id, Kota Medan masih berada di Zona Kuning.
Hingga kini dilaporkan untuk kasus suspek sebanyak 24.608 jiwa dengan rincian 23.190 jiwa pulang, 638 jiwa meninggal dan rawat 780 jiwa. Kemudian kasus positif sebanyak 16.280 jiwa dengan rincian sembuh 15.092 jiwa, 554 jiwa meninggal dan 634 jiwa rawat.
Jubir Satgas COVID-19 Medan, Mardohar Tambunan, mengatakan meski ada lingkungan yang diisolasi, Medan tetap berada di zona kuning tidak berubah menjadi zona merah seperti sebelumnya.
“Medan masih zona kuning, gak berubah,” kata Mardohar.
Dia mengklaim isolasi lingkungan dilakukan dalam rangka mempercepat penanganan dan menekan peredaran virus corona atau COVID-19.
Kegiatan melakukan isolasi lingkungan, sebenarnya sudah lama direncanakan. Namun, selalu menemui kendala. Hingga baru dapat dilakukan saat ini.
“Sebenarnya sudah lama merencanakan ini (isolasi lingkungan). Cuma karena itu tadi, keadaan tidak mendukung, makanya baru ini dilaksanakan. Ini udah matang rencananya, ini dilakukan untuk memutus mata rantai. Ini kejadian pertama,” bebernya.
Selama menjalani isolasi lingkungan, warga yang terkonfirmasi akan dijamin kebutuhannya oleh Pemko Medan.
“Mereka diberi makan dari Dinas Sosial, memang satgas juga, cuma leading sektor Dinas Sosial, khusus yang positif dan di lingkungan itu,” jelasnya.
Seperti Diketahui
Dua lingkungan di Kota Medan akan menjalani isolasi mulai malam ini hingga 7 hari kedepan sejak 18 Mei 2021 lalu. Isolasi lingkungan ini dilakukan karena di wilayah tersebut banyak ditemukan pasien positif.
Kedua lingkungan yang menjalani isolasi antara lain yakni lingkungan VII, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor dan lingkungan X, Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang. (sulaiman achmad)
