Aceh Utara (Waspada Aceh) – Melonjaknya pasien positif COVID-19, berdampak terhadap kebutuhan oksigen untuk membantu pernapasan pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Meutia Aceh Utara yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan COVID-19.
Untuk mengantispasi kekosongan oksigen, pihak rumah sakit harus menyiapkan dan memiliki stok setiap hari mencapai 100 tabung oksigen untuk kebutuhan pasien terpapar COVID-19. Baik yang berada di ruag RICU maupun PINERE.
Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara, Jalaluddin, menyebutkan, pasokan oksigen selama ini masih terpenuhi untuk kebutuhan pelayanan pasien COVID-19. Baik pasien yang mengalami gejala gangguan pernapasan ringan, sedang maupun berat.
“Untuk mengantisipasi kelangkaan, kami terus melakukan penambahan stok oksigen untuk perawatan pasien COVID-19, dalam sehari RSU Cut Meutia membutuhkan 80 hingga 100 tabung oksigen untuk pasien di ruang PINERE dan RICU,” kata Jalaluddin, Senin (5/7/2021).
Dia mengatakan, pasokan ini didapatkan dari pihak rekanan lokal, sehingga tetap stabil dan tidak mengalami kelangkaan maupun kenaikan harga. Sedangkan sebelum adanya lonjokan pasien COVID-19 pihaknya hanya membutuhkan 15 hingga 30 tabung oksigen perhari.
“Untuk saat ini RSU Cut Meutia, masih merawat delapan pasien terpapar COVID-19. Kebutuhannya rata-rata 30 perhari. Tapi yang kita siapkan untuk mengantisipasi lonjakan pasien tersebut, kami tetap memiliki stok sekitar 100 tabung perhari yang disimpan di ruang sentral dan gudang,” pungkasnya. (Syaiful).
