Banda Aceh (Waspada Aceh) – Inna innalillahi wainnailaihi rojiun. Kabar duka datang dari jajaran Satuan Kerja Perangkat Kabupaten ( SKPK) Pidie, yakni berpulangnya Kepala Dinas Kesehatan dr Arika Husnayanti Aboebakar, SpOG ( K) di RS dr Zainal Abidin, Banda Aceh.
“Betul, Ibu Kadiskes, dr Arika meninggal dunia,” kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Pemerintah Pidie, Teuku Iqbal, Minggu malam (3/12/2023).
Dia menjelaskan, tidak mengetahui secara pasti jam berapa dr Arika meninggal dunia.Tetapi menurut informasi, almarhumah dr Arika menghembuskan nafas terakhirnya sekira pukul 20:53 WIB di RS dr Zainal Abidin, Banda Aceh.
“Saya masih di jalan ini bang,” kata Teuku Iqbal.
Dia melaporkan, Kadis Kesehatan Kabupaten Pidie itu sudah beberapa hari dirawat di RSUD dr Zainal Abidin Banda Aceh karena menderita sakit jantung.
“Sekarang jenazah masih di RSUZA dan akan dibawa pulang ke rumah keluarga di Geuceu/Fathahillah, Kota Banda Aceh,” katanya.
Senada disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie, dr Dwi Wijaya.
“Benar bang. Ibu Kadis dr Arika sudah meninggal dunia. Saya sedang dalam perjalanan ke Banda Aceh,” kata dr Dwi Wijaya yang mengaku sedang mengendarai mobil menuju Banda Aceh.
Almarhumah meninggal di usia 47 tahun, meninggalkan seorang putri yang masih kuliah di Fakultas Kedokteran Unsyiah. Semasa hidupnya almarhumah aktif berorganisasi, selain Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pidie juga sekretaris POGI Aceh. (b06/waspada.id)
