Sabtu, Juli 27, 2024
Google search engine
BerandaJembatan Gantung Putus, Korban Tewas Bertambah Jadi 10 Orang

Jembatan Gantung Putus, Korban Tewas Bertambah Jadi 10 Orang

Bengkulu — Korban jembatan gantung yang putus di Desa Bungin Tambun III, Bengkulu, Minggu (19/1/2020), terus bertambah menjadi 10 orang tewas. Demikian data dari SAR setempat yang tercatat hingga hari ini, Senin (20/1/2020).

“Total korban jiwa meninggal dunia yang sudah ditemukan seluruhnya 10 orang,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaur Provinsi Bengkulu, Ujang Syafiri, Senin (20/1/2020) sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara.

Pada pencarian korban yang dilakukan, Tim SAR menemukan tiga orang lagi korban yang sudah tewas, setelah sebelumnya menemukan tujuh korban tewas.

Jembatan gantung di atas Sungai Padang Guci itu, sebelum insiden, dilintasi puluhan remaja yang masih pelajar SMP dan SMA. Mereka kemudian berhenti dan nongkrong di atas jembatan.

Kata Ketua BPBD Kaur Provinsi Bengkulu, diduga jembatan gantung itu kelebihan beban, sehingga putus dan sebagian besar korban terjun ke sungai.

“Sebagian mampu menyelamatkan diri, tapi 10 orang tidak berhasil melawan arus sungai sehingga terseret dan tenggelam,” ucapnya.

“Seorang korban terluka cukup parah, masih dirawat di Rumah Sakit Cahaya Batin Kaur,” ucapnya.

Nama-nama korban yang tewas yakni; 1.Peri Rahman bin Tisri, Desa Pulau Panggung, 2. Migi bin Jon Armada warga Desa Rigangan, 3. Mika binti Sus, Desa Bungin Tambun III, 4. Viki bin Ida, Desa Pulau Panggung, 5. Emilia binti Minut, warga Desa Manau IX II, 6. Yeni binti Kamharudin, Desa Manau IX II, 7. Pio bin Didi warga Desa Bungin Tambun, 8. Intan Guspaini binti Indi Irawan warga Desa Bungin Tambun III, 9. Ipan bin Ujang warga Desa Pulau Panggung, 10. Guspal Saputra bin Sarpudin warga Desa Tanjung Ganti. (**)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER