Banda Aceh (Waspada Aceh) – Seorang dokter menjadi salah satu korban keganasan virus Corona atau COVID-19 di Aceh, Rabu (2/9/2020). Dokter tersebut diketahui bernama dr Imai Indra, Sp.An, meninggal dunia dan saat ini jenazahnya masih berada di RSUD Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh.
Informasi itu diterima waspadaaceh.com dari Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Aceh Dr dr Syafrizal Rahman, M.Kes,SpOT. “Ini adalah kematian pertama tenaga medis di Aceh. Adalah dr Imai. Sekarang jenazahnya masih di RSUDZA,” kata dr Syafrizal.
Dia masih belum menjawab pertanyaan wartawan mengenai di mana dr Imai bertugas. Direktur RSUDZA dr Azharuddin juga belum menjawab konfirmasi waspadaaceh.com mengenai kondisi terakhir dr Imai saat menjalani perawatan.
Berita Terkait: dr. Imai yang Gugur Terinfeksi COVID-19, Pernah Jadi Dokter Puskesmas di Pidie
Sementara itu, berdasarkan data Selasa kemarin (1/9/2020), pasien positif baru Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Provinsi Aceh bertambah lagi 16 orang. Secara akumulatif pasien terkonfirmasi positif di Aceh sudah mencapai 1.648 orang.
Orang Tanpa Gejala (OTG) dalam masa isolasi mandiri 887 orang, sedang pasien COVID-19 yang dilaporkan meninggal dunia hari ini sebanyak 3 orang, kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG) kepada media, Selasa (1/9/2020).
Penderita (pasien) baru COVID-19 sebanyak 16 orang tersebut berasal dari Banda Aceh 11 orang, warga Aceh Besar 3 orang dan 2 orang warga Kabupaten Bireuen. Sementara yang meninggal dunia merupakan warga Kota Banda Aceh 2 orang, dan Aceh Besar 1 orang. (sulaiman achmad)
