Sabtu, Mei 4, 2024
Google search engine
BerandaHari Ini 8 Meninggal, 50 Kasus Baru Positif Termasuk Wakil Wali Kota...

Hari Ini 8 Meninggal, 50 Kasus Baru Positif Termasuk Wakil Wali Kota Banda Aceh

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kasus baru Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) kembali bertambah sebanyak 50 orang, termasuk Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin yang dikabarkan terinfeksi virus asal Wuhan, China tersebut.

Kabag Humas dan Protokol Pemko Banda Aceh, Irwan, menyebutkan, wakil wali kota kini menjalani isolasi mandiri di rumahnya, dalam pengawasan tim medis Rumah Sakit Meuraxa.

“Kondisi Bapak wakil wali kota baik-baik saja, tidak ada keluhan. Tidak ada riwayat perjalanan keluar kota. Mohon infokan kepada masyarakat bahwa COVID-19 itu ada, dan bisa menyerang siapa saja. Terimakasih,” tutur Kabag Humas dan Protokol Pemko Banda Aceh melalui WhatsApp, Jumat malam (28/8/2020).

Sementara itu dengan adanya penambahan 50 kasus baru, maka secara akumulatif jumlah warga yang sudah terpapar virus Corona di Provinsi Aceh mencapai 1.448 orang. Selain itu ada penambahan pasien meninggal dunia, yakni 8 orang. Sedangkan yang dinyatakan sembuh ada 13 orang.

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG) kepada media, Jumat (28/8/2020), mengatakan, 50 pasien baru COVID-19, masing-masing berasal dari Banda Aceh 23 orang, Aceh Besar 11 orang, Simeulue 3 orang, Aceh Barat dan Kota Lhokseumawe masing-masing 2 orang.

Sedangkan 9 orang lainnya merupakan warga Aceh Selatan, Aceh Timur, Pidie, Aceh Utara, Bireuen, Aceh Barat Daya, Pidie Jaya, Kota Langsa dan dari luar Aceh, masing-masing 1 orang.

“Peningkatan kasus baru tiga hari terakhir merupakan hasil tracing kontak erat pasien-pasien yang konfirmasi positif COVID-19 sebelumnya,” ujar SAG.

Dia juga melaporkan pasien COVID-19 yang sembuh sebanyak 13 orang, yakni warga Aceh Timur dan Aceh Tengah masing-masing 4 orang, Kota Langsa 3 orang, dan 2 orang lainnya warga Bener Meriah.

SAG menuturkan, 8 orang yang dilaporkan meninggal dunia meliputi 4 orang warga Kota Banda Aceh, 3 orang warga Pidie, dan 1 orang warga Aceh Utara. (Ria)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER