Medan (Waspada Aceh) – Masyarakat di Sumatera Utara diminta waspada, sebab kasus pasien positif Corona di provinsi yang berbatas dengan Aceh, Riau dan Sumatera Barat ini, sudah menembus 1.232 orang.
Sementara itu, di ibu kota provinsi, yakni Kota Medan, kasus positif Corona telah menembus angka 736 orang. Dengan jumlah itu berarti lebih dari 60% kasus positif berada di pusat kota Sumatera Utara.
Data yang dihimpun waspadaaceh.com, Selasa (23/6/2020) dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumut, untuk kasus pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 204 orang, pasien positif 1.232 orang (terjadi peningkatan 120 orang lebih dari beberapa hari sebelumnya), pasien meninggal berstatus positif 77 jiwa dan pasien sembuh 265 orang.
Sementara dari data yang dihimpun Gugus Tugas Pemko Medan, untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) 1.256 orang (dengan rincian proses 30 orang, selesai 1.226 orang), orang tanpa gejala (OTG) 2.158 orang (proses 656 orang, selesai 1.502 orang), pelaku perjalanan (PP) 1.939 orang (proses 71 orang, selesai 1.868 orang), PDP 1.332 orang (pulang 1.128 orang, meninggal 78 jiwa, rawat 126 orang) dan Positif 736 orang (sembuh 165 orang, meninggal 47 jiwa, rawat 524 orang).
Artinya, kematian di Medan sudah menembus 125 orang dengan rincian 78 jiwa meninggal dengan status PDP dan 47 jiwa meninggal dengan status positif Corona. Tingkat kematian ini terus bertambah setiap hari.
Jubir Gugus Tugas Pemko Medan, Mardohar Tambunan, meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada dan selalu menjaga jarak. Bukan berarti dengan kondisi saat ini, masyarakat bebas. Apalagi, keputusan untuk New Normal bagi Kota Medan dari pemerintah pusat juga belum ada.
“Patuhi protokol kesehatan. Jangan lengah, tetap menjaga kebersihan. Selalu cuci tangan pakai sabun dan selalu konsumsi vitamin. Terapkan pola hidup bersih dan sehat,” tegasnya. (sulaiman achmad)
