Selasa, Desember 5, 2023
Google search engine
BerandaHakim PN Medan Kelahiran Aceh, Tewas Diduga Korban Pembunuhan
Array

Hakim PN Medan Kelahiran Aceh, Tewas Diduga Korban Pembunuhan

Medan — Seorang hakim yang menjabat sebagai Humas Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin,55, Jumat (29/11/2019), ditemukan tewas di dalam mobilnya di area perkebunan sawit Desa Sukaramai, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Korban yang kelaihran Nagan Raya, Provinsi Aceh ini merupakan hakim karir. Dia diduga tewas sebagai korban pembunuhan.

Laporan-laporan menyebutkan, warga setempat yang pertama kali menemukan mobil Land Cruiser warna hitam milik korban, plat nomor BK-77-HD, di bawah sebuah pohon. Warga menemukan sekitar pukul 13.00 WIB, kemudian melihat ke dalam mobil, dan melihat ada orang dalam kondisi tewas.

Korban ditemukan tewas di dalam mobilnya, diduga korban pembunuhan. (Foto/Ist)

Informasi yang dihimpun waspadaaceh.com, korban pertama kali ditemukan warga setempat. Dari temuan itu, kemudian dilaporkan ke perangkat desa selanjutnya ke kepolisian.

Kondisi korban saat ditemukan sangat mengenaskan dengan tubuh terbujur kaku dan terdapat bekas luka di leher.

Mayat korban tergeletak di kursi tengah, dengan air bag mobil sudah terbuka otomatis akibat mobil ditabrakan ke pohon sawit. Mayat korban juga sudah membiru dengan tangan terikat.

Turut ditemukan identitas korban, Jamaluddin, kelahiran Nagan, 20 Maret 1964, berlamat di Perumahan Royal Monaco Blok B No 22 Medan Johor.

Jamal sapaan akrab korban dikenal sehari-hari sebagai Hakim yang biasa bersidang bersama para rekannya hakim Eliwarti, Abdul Kadir dan Fahren.

Jamaludin bergelar Magister Hukum ini merupakan Hakim Karier dengan jabatan Hakim Utama Muda dan pangkat Pembina Utama Madya golongan IV/d dengan nomor identitas pegawai (NIP) 196403201990031004.

Pria kelahiran Aceh ini memiliki istri Zuraihda Hanum dan telah dikaruniai 4 orang anak. Korban diketahui juga sangat akrab dan terbuka dengan media, selalu mudah ditemui wartawan.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Eko Hartanto membenarkan adanya temuan mayat tersebut.

“Masih dalam penyelidikan kuat dugaan korban pembunuhan,” tegasnya.

“Kami telah membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus ini. Untuk jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan,” ujarnya. (sulaiman achmad)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments