Medan – Elemen buruh yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Wilayah Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Provinsi Sumatera Utara akan turun ke jalan memperingati hari buruh sedunia atau May Day yang jatuh pada tanggal 1 Mei 2019.
Willy Agus Utomo, Ketua DPW FSPMI Sumut kepada para wartawan mengatakan, aksi may day para buruh nanti dipusatkan di Kantor Gubernur Sumatera Utara.
“Hingga saat ini, buruh di Indonesia belum sejahtera, untuk itu kami pastikan akan gelar aksi memperingati hari buruh internasional yang dipusatkan di kantor Gubsu,” kata Willy, didampingi Sekretaris FSPMI Sumut, Tony Rikson Silalahi di Medan, Kamis (25/4/2019).
Dalam aksi nanti, kata Willy, sebanyak 2000 buruh akan diturunkan dalam peringatan aksi May Day di Medan. Buruh ini kata dia, berasal dari daerah Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai dan perwaikilan buruh dari wilayah Tabagsel yang merupakan anggota FSPMI Sumut.
“Sedangkan thema aksi besar kita adalah, Kesajahteraan Buruh – Demokrasi Jujur Damai,” ujar Willy.
Willy juga, merinci beberapa poin tuntutan aksi kali ini yakni, tolak upah murah – cabut PP 78 Tahun 2015 Tentang Pengupahan dan naikan KHL menjadi 84 item. Hapus outsourcing – pekerja kontrak, dan tingkatkan jaminan kesehatan dan jaminan pensiun bagi buruh.
Lalu turunkan tarif dasar listrik dan harga sembako serta tegakan demokrasi jujur adil dan damai, khususnya dalam penetapan Presiden RI 2019 – 2024. (sulaiman achmad)