Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kala ditanya kesiapan menjadi Calon Presiden 2024, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, enggan memberi komentar. Dia justru mengatakan lebih berkonsentrasi terhadap persoalan minyak goreng.
“Tanggapannya, lebih baik kita urus dulu soal minyak goreng,” tutur Ganjar Prawono.
Hal ini disampaikan Ganjar Pranowo yang juga Ketua Pengurus Pusat Kagama usai melantik pengurus Kagama Provinsi Aceh periode 2019-2024 di Anjong Mon Mata, Pendopo Gubernur Aceh, Minggu (10/4/2022).
Sementara itu Gubernur Aceh Nova Iriansyah dalam sambutannya juga mengatakan, mendoakan Ganjar Prawono menjadi presiden tahun 2024.
“Jadi terlalu banyak yang hampir sama antara saya dengan Pak Ganjar Pranowo. Yang mungkin enggak bisa saya jadikan hampir sama ketika Pak Ganjar Pranowo nanti jadi Presiden, Insya Allah,” tutur Nova yang diiringi dengan tepuk tangan.
Gubernur Jawa Tengah itu disebut-sebut bakal diusung sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.
Lembaga survei telah merilis hasil elektabilitas sejumlah tokoh yang berpeluang maju dalam Pilpres 2024. Nama Ganjar oleh beberapa lembaga survei ini disebut-sebut sebagai kandidat kuat Capres 2024.
Ganjar memperoleh elektabilitas tertinggi di Jawa Timur dalam survei yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI). Ganjar memiliki elektabilitas sebesar 22,5%.
Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) juga kembali merilis hasil temuannya terkait opini publik soal Pilpres 2024. Dalam hasil survei bertajuk ‘Prospek Capres 2024’ itu, nama Ganjar Pranowo menempati posisi teratas sebagai capres mendatang dalam skema semi terbuka dengan nilai 18,1 persen. (Cut Nauval d)