Senin, November 25, 2024
spot_img
BerandaAcehDi Aceh, Kasus Aktif COVID-19 Turun di Bawah 1.000 Orang

Di Aceh, Kasus Aktif COVID-19 Turun di Bawah 1.000 Orang

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kasus aktif Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Aceh sudah turun hingga di bawah 1.000 orang dalam dua hari terakhir. Kasus aktif adalah kasus konfirmasi positif COVID-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau di tempat isolasi khusus maupun melakukan isolasi mandiri.

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani yang akrab disapa SAG, mengatakan hal itu kepada awak media di Banda Aceh, Jumat (11/12/2020).

“Kasus aktif COVID-19 tren-nya turun dari 1.001 orang pada 9 Desember 2020 menjadi 819 orang kemarin, dan hari ini turun lagi menjadi 808 orang,” tutur SAG.

SAG mengatakan, tren penurunan kasus aktif ini akan terus berlanjut apabila data harian jumlah penderita yang sembuh lebih banyak daripada penambahan kasus baru konfirmasi positif COVID-19 di Aceh, dan jumlah kasus meninggal dunia juga terus menurun.

Tren penurunan kasus aktif ini harus dikawal bersama dengan strategi 3T (tracing, testing, treatment) dan 3M (menjaga jarak—tidak berkerumun, memakai masker, dan mencuci tangan pakai sabun), katanya.

“Pemerintah melalui Satgas Penanganan COVID-19 harus saling bergandeng tangan menjaga tren membaiknya kondisi pandemi virus corona di Aceh,” tutur SAG.

Kasus Kumulatif

Juru Bicara COVID-19 Aceh itu melaporkan kasus kumulatif sejak kasus pertama diumumkan, 27 Maret 2020 hingga sekarang, sudah mencapai 8.478 orang. Penderita yang dirawat saat ini 808 orang, sembuh 7.336 orang, dan 334 orang meninggal dunia.

Kasus baru konfirmasi positif COVID-19 bertambah sebanyak 20 orang, meliputi warga Kabupaten Aceh Besar 9 orang, warga Aceh Singkil 3 orang, warga Pidie dan Aceh Tamiang, masing-masing 2 orang. Masing-masing satu orang, warga Nagan Raya, Banda Aceh, Bireuen, dan Aceh Tenggara.

Sementara itu, penderita COVID-19 yang dilaporkan sembuh sebanyak 27 orang, meliputi warga Kota Langsa sebanyak 10 orang, Bireuen 9 orang, Gayo Lues 4 orang, warga Aceh Singkil dan Nagan Raya, masing-masing 2 orang.

“Empat penderita COVID-19 yang dilaporkan meninggal dunia. Keempatnya warga Aceh Tamiang yang meninggal pada September 2020, namun baru divalidasi dan dilaporkan,” tutur SAG. (b.01)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER