Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kolam Renang milik TNI AD Kodam Iskandar Muda yang terletak di markas Batalyon Infanteri Raider 112/Dharma Jaya, Mata Ie, Darul Imarah, Aceh Besar, dipastikan akan menjadi tempat pertandingan atau venue cabang olahraga renang PORA XIII.
Bupati Aceh Besar, Ir Mawardi Ali, menyampaikan hal itu setelah bertemu Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjend TNI Teguh Arief Indratmoko, di Makodam IM di Banda Aceh, Rabu (31/10/ 2018). Bupati Mawardi Ali dalam pertemuan itu bersama dengan Sekdakab Aceh Besar, Drs Iskandar MSi dan panitia Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIII Aceh Besar.
Pertemuan yang difasilitasi Komandan Kodim 0101/BS, Kolonel Inf Iwan Rosandriyanto,SIP, disambut langsung Pangdam IM beserta jajarannya. Kedatangan Bupati Aceh Besar dimaksudkan selain silaturrahmi, juga untuk meminta dukungan Kodam IM dalam menyukseskan pelaksanaan PORA XIII yang akan digelar 18 – 25 November 2018 di Kota Jantho.
“Maksud kedatangan kami di sini untuk bersilaturrahmi. Kami juga meminta izin pemakaian kolam renang milik TNI AD, yang berlokasi di Batalyon Raider 112, digunakan untuk pertandingan cabang renang PORA,” kata Mawardi Ali.
Menurut bupati, Pemkab Aceh Besar juga nantinya akan merenovasi beberapa bagian yang masih membutuhkan perbaikan atau penyempuraan agar sesuai dengan standar ketentuan renang nasional, lanjut Bupati Mawardi Ali.
Mawardi juga meminta bantuan tenaga dan operasional dari perangkat TNI untuk bisa membantu mobilisasi dan pengamanan ketika PORA XIII berlangsung.
Panglima menyambut baik maksud Bupati Aceh Besar yang berkunjung ke Markas Kodam IM. Panglima menegaskan bahwa dukungan yang diberikan sesuai prinsip institusi negara, bahwa Kodam IM mendukung penuh untuk kesuksesan penyelenggaraan PORA XIII di Kota Jantho, Aceh Besar.
“Selama kita mampu dan tersedia, silahkan dipakai dan boleh direnovasi. Memang kolam renang yang kita miliki bukan standar renang nasional, melainkan standard untuk pelatihan prajurit. Dengan ketentuan dan pengerjaan yang tepat, silahkan direnovasi, tapi jangan sampai ada atlet yang dirugikan karena kesalahan teknis pengerjaan,” terang Pangdam IM.
Panglima juga meminta maaf karena tidak bisa hadir pada saat acara pembukaan nanti, karena sudah dijadwalkan jauh hari akan berangkat ke Tanah Suci, menjalankan ibadah umrah.
“Keterkaitan dengan mobilisasi dan pengamanan, selama tidak ada penugasan khusus, kami akan membantu tenaga dan kenderaan untuk mobilisasi pada saat acara nanti,” kata Panglima.
Selain Sekdakan Drs Iskandar, MSi selaku Ketua Umum PORA XIII, turut hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Pelaksana Harian PORA XIII, Ridwan Jamil, Sekretaris Umum, T Dahsya K Putra, Ketua Bidang Perlombaan dan Pertandingan, Abdullah, serta Sulaimi, MSi Ketua Bidang Pembukaan dan Penutupan PORA XIII 2018, M Basir SSTP MSi Kabag Humas dan Protokol Aceh Besar, serta Zainal Abidin Anggota DPRK Aceh Besar yang juga Ketua Pengcab Renang Aceh Besar. (Adv)