Sigli (Waspada Aceh) – Tiga orang tewas setelah bus Sempati Star Nopol BL 7777 AA, menabrak beca sayur (tanpa nopol) dan mini bus L-300 Nopol BL 1887 AN, di Jembatan Gampong Rambayan Lueng, Jalan Banda Aceh – Medan, Kecamatan Peukan Baro, Pidie. Rabu (10/10/2018) sekitar pukul 05:30 WIB.
Tiga orang meninggal dunia di tempat kejadian dan empat orang lainnya menderita luka berat/luka ringan. Tiga orang yang meninggal dunia adalah, M. Hasan, 35, warga Gampong Paoh Teungoh, Kecamatan Keumala, Pidie,(pengendara beca sayur-red), Andika Yoga Fandana, 28, warga Gampong Tasik Lama, Kecamatan Seureuwei, Kabupaten Aceh Tamieng (penumpang L-300), dan Bahrol Walidin, 63, warga Kota Lhoksukon, Aceh Utara (penumpang L-300).
Semnetara itu empat orang yang menderita luka berat/ringan, Ridwan, 54, warga Paloh Naleung, Kecamatan Keumala, Pidie (pengendara beca), Hahdi, 48, warga Suka Makmur, Aceh Besar (sopir L-300), Khadijah,38, warga Gampong Labuhan Raya, Kecamatan Sungai Raya, Aceh Timur (penumpang L-300), dan M Nasir, 25, warga Sawang, Aceh Utara (penumpang L-300).
“Ketiga jenazah yang meninggal dunia dalam kecelakaan ini sudah diserahkan kepada pihak keluarga. Sedangkan yang luka-luka dirawat di RSUD Tgk Chik Ditiro, Sigli,” kata Kapolres Pidie AKBP Andi Nugraha Setiawan Siregar didampingi Kasat Lantas AKP Radhika Angga Rista dan Kanit Laka Ipda Azwar Effendi saat ditemui Waspadaaceh.com di lokasi kejadian, Rabu (10/10/2018).
Kapolres Pidie menjelaskan, insiden kecelakaan ini terjadi saat bus Sempati Star BL 7777 AA dikemudikan Ridwan, 31, warga Gampong Matang Kruet Kecamatan Pante Bidadari, Aceh Timur, datang dari arah Medan dengan kecepatan tinggi. Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), supir bus Sempati Star sebelumnya tidak melihat di depannya ada beca motor barang. Sopir bus Sempati Star harus mengerem tiba-tiba dan mengakibatkan hilang kendali dan menabrak dua beca yang ada di depannya.
Akibatnya bus Sempati Star itu posisinya berubah menjadi oleng ke kanan dan kembali menabrak mobil penumpang jenis L-300 yang datang dari arah Banda Aceh menuju arah Medan. Sementara dari arah belakang mini bus L-300, muncul mobil barang jenis colt, tetapi mobil Col tersebut sempat menghentikan laju, sehingga tidak mengalmi kecelakaan beruntun itu.
AKBP Andi mengungkapkan, dalam tahun 2018, bus Sempati Star tercatat sudah empat kali mengalami kecelakaan di wilayah hukum Polres Pidie. (b10)